SUAMI KECILKU [kookv]

Forgive Self and Others

..

..

..

Sejatinya para pengguna narkoba tidak dimasukkan ke penjara, tapi direhabilitasi medis.

Ei, jangan menyalah—artikan.

Hal ini terjadi berdasarkan apakah murni pecandu, atau memang terkait sindikat maupun pengedar. Bila terkait sindikat, barulah ia diproses secara hukum hingga pengadilan.

Proses rehabilitasi medis biasanya bisa selesai dalam waktu 2 minggu hingga 3 bulan, tergantung jenis narkoba yang dikonsumsi korban.

Heroin itu sudah berat. Heroin dan kokain paling tinggi, sudah kelas berat. Kalau sabu masih bisa diatasi.

Tahapan awal ini berupa detoksifikasi dan stabilisasi.

Begitu juga dengan para pecandu narkoba yang akan menjadi residen dan jalani perawatan di balai kota. Residen dimasukkan ke Rumah Detoksifikasi, terletak di paling belakang area rehabilitasi narkoba terbesar di Korea.

Saat ini Rumah Detoksifikasi dihuni 20 residen baru. Mereka ditempatkan di gedung berlantai 3, yang masing-masing lantai dihuni 6/7 orang. Ke-20 orang ini memang sengaja dipisah. Baik antar tahap rehabilitasi sosial, yaitu entry unit, primary, dan re-entry (yang akan pulang), serta pasca-rehab.

Residen yang tengah menjalani detoksifikasi mengenakan seragam kaus berwarna oranye. Mirip layaknya tahanan. Mereka dijaga ketat.

“Di tempat inilah tubuh mereka akan dibersihkan dari zat adiktif akibat penyalahgunaan atau ketergantungan narkoba,” kata Kepala Balai Besar Rehabilitasi.

Dan, disinilah Kim Minggyu berada kini.

Sekantung sabu di saku jas kanan serta kesaksian putranya Jaeho cukup menjadi bukti.

.

.

.

Seruan alam kembali mengalunkan nyanyian sedih itu. Gerimis. Mungkin, penguasa langit pun ikutan menunjukkan kepahitan yang telah terjadi.

Jarum jam di atas laci berderit tiap detik. Dentingan itu. Sekarang, Minggyu merasa waktunya betul berhenti total.

Rasanya pikiran dia selalu terseret kesitu. Seolah-olah dia mengalami kejadian malam itu baru saja sedetik lalu.

Malam itu, Taehyung membuatnya hancur.

Bukan hancur karena segala perasaan cintanya ditolak, namun karena menyadari adab dan jati dirinya sudah lenyap.