Felix,minhyun ,hyunjin dan yoona saat ini sedang berada di bandara, untuk mengantarkan keberangkatan minhyun ke jepang,setelah seminggu akhirnya hari ini pun tiba.
Minhyun memeluk mereka satu persatu.
"baik-baik dirumah ma selama papa pergi, jaga anak -anak "ucap nya pada sang isteri lalu mengecup kening isterinya dan memeluk nya.
"iya pa,jangan kawatir,papa juga baik-baik disana, jaga kesehatan jangan lupa istirahat "pesan yoona.
Minhyun menganggukkan kepala, lalu menghampiri hyunjin dan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan nya pada yoona tadi.
"jaga diri kamu selama papa gak ada, papa titip felix dan mama, jagain mereka"
Hyunjin hanya mengangguk lalu membalas pelukan papanya"papa juga, jaga diri"
Terakhir minhyun menghampiri felix, minhyun mengecup kepala felix lalu segera menarik felix kepelukannya karena felix menangis, putera bungsunya itu memang sangat cengeng.
"jangan nangis sayang, daddy pergi nya gak lama, sebulan lagi juga pulang, jaga diri ya selama daddy gak ada"
Felix mengangguk lalu balas memeluk daddy nya dengan erat, tak ingin ditinggalkan, minhyun pun menepuk-nepuk bahu felix, supaya felix behenti menangis.
"udah sayang...berenti dong nangisnya, daddy janji bakal cepat pulang,masa anak daddy udah besar masih cengeng sih"goda minhyun.
Felix pun melepaskan pelukannya lalu memukul minhyun pelan, kesal karena secara tak langsung minhyun mengatakan nya cengeng,membuat minhyun tertawa karena wajah cemberut felix.
"daddy janji? "tanya felix.
"janji... "jawab minhyun sambil menautkan jari kelingkingnya dengan kelingking felix, membuat anak itu tersenyum.
Karena gemas minhyun kembali memeluk felix, hal itu membuat yoona dan hyunjin memutar mata malas, kekanakan...,felix seperti anak kecil saja, merajuk tak ingin ditinggal.
Setelah memeluk felix minhyun segera meninggalkan mereka,karena pesawatnya harus segera lepas landas, felix, hyunjin dan yoona melambaikan tangan pada pria itu.
Setelah minhyun pergi mereka segera meninggalkan bandara, memasuki mobil dan segera pulang, diperjalanan pulang hyunjin mengatakan"cengeng"
"gitu aja nangis,"
"kayak anak kecil"
"manja"
Ejek hyunjin, felix hanya diam saja,lebih baik dirinya diam daripada hyunjin dan mama nya menurunkan felix di tengah jalan, kan gawat ...felix tak tau daerah ini, apalagi felix tak membawa ponsel ,jadi nanti tak bisa minta bantuan siapa-siapa.
Perjalanan berlanjut sampai menuju rumah, tak ada lagi suara hyunjin, anak itu sudah sibuk dengan ponsel nya.
***
Esok nya
Felix sedang bersemangat pagi ini,dirinya ingin memberikan kesan yang baik pada hyunjin dan mamanya.jadi pagi-pagi sekali felix sudah di dapur, memasak sup ayam untuk sarapan pagi mereka, felix memang bisa memasak, rasa masakan nya tak perlu diragukan.
Makanya felix dengan percaya diri memasak sup untuk hyunjin dan mamanya, setelah sup nya matang,felix segera mengangkatnya lalu menaruhnya di meja makan.
Rumah hyunjin memang tak memiliki satu orangpun pembantu, kerena biasanya mama hyunjin lah yang memasak karena wanita itu tak ada kegiatan,yoona hanyalah ibu rumah tangga, paling yoona akan memanggil orang untuk membersihkan rumah saja, dan itu sekali sebulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
the hwang
Fanfictiongak bisa bikin dekripsi langsung baca aja guyss! Maaf 🙏 kalau jelek ,baru pertama kali nulis. Btw tema cerita ini family,brothership dan friendship.