01

5.2K 356 5
                                    

Happy Reading!

Saking mempesonanya seorang Isbanky, ia sampai diperebutkan oleh beberapa kalangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saking mempesonanya seorang Isbanky, ia sampai diperebutkan oleh beberapa kalangan. Dari yang muda hingga yang lebih tua, dari perempuan hingga laki-laki pun banyak sekali yang suka padanya. Hal tersebut justru membuat Bank merasa pusing dan kebingungan, karena tidak bisa memilih seseorang yang benar-benar ia inginkan.

Dengan begitu, jalan satu-satunya adalah meminta bantuan pada ayahnya.

...

Folk sangat setuju jika Bank ingin segera menikah, itu adalah keputusan yang sangat bagus.

"Nanti kita akan bertemu dengan calonmu itu, Bank.."

Sebenarnya Bank sedikit terkejut, ternyata secepat itu jika meminta bantuan pada ayahnya.

"Hmm.. atur saja bagaimana baiknya, ayah. Tapi kalau bisa kita pergi di hari Minggu."








Bank dan ayahnya mengelola bisnis perusahaan berupa perhiasan mewah.

Terkadang, saking usilnya seorang Isbanky. Ia akan diam-diam menjual beberapa perhiasan disana untuk membeli barang lain yang ia inginkan. Meski begitu, Folk tetap akan mengetahui kelakuan anaknya itu.

Sedangkan, Ibunya mengelola bisnis toko bunga bersama anak perempuannya, yang juga kakak dari Bank. Kedua orangtuanya itu sudah bercerai sejak Bank lulus sekolah.

"Mae, apa nong Bank ada menghubungimu?" tanya Baila, kakak perempuan Bank.

"Ada, kemarin Bank menelfon Mae untuk mengajak bertemu di hari Minggu. Katanya kau juga harus ikut!" Seru Seeya.

"Apa ayah juga ikut?"

"Tentu saja, dia kan ayahnya Bank."

"Apa Mae tidak masalah bertemu dengan ayah?" Seeya hanya menggelengkan kepala.

"Bagaimanapun juga, dulu kami adalah seorang teman. Jadi sampai sekarang pun tetap saja ia adalah teman Mae." Baila sedikit menghela napasnya.

Bagi Ibunya maupun Ayahnya, mungkin perceraian mereka bukanlah suatu hal besar untuk dipermasalahkan. Tapi untuk Baila, perpisahan orangtuanya adalah hal terberat yang ia alami semasa hidupnya.

"Ya sudah, Baila juga ikut." Seeya tersenyum senang, akhirnya mereka akan berkumpul lagi dalam waktu yang sudah ditentukan.

...

Minggu pun tiba..

Bank berangkat bersama sang ayah, dan Seeya berangkat bersama Baila.

Mereka bertemu di sebuah restoran mewah dan terkenal di Bangkok.

BIG BABY [MosBank]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang