Malam tiba
Naya menunggu Ririn bagun dari tidurnya,ia saat ini berada di balkon,
Setitik air matanya jatuh,
Ia merindukan suaminya,
Dadanya terasa menyesakkanIa tak tau harus melakukan apa untuk menghilangkan rasa sesak di hatinya,
Naya mengusap perutnya yang mulai membuncit kandungannya akan memasuki 1 bulan
Naya merasa bersyukur janinnya tidak rewel, seperti pada ibu hamil sebelumnya,Akhir akhir ini ia juga sudah tak mengalami morning scinkes
Naya bertanya apa kabar dengan suaminya,bunda ayah,.
Naya merindukan semuanyaNaya menarik nafas dalam-dalam ia menghapus air matanya
Naya tersentak saat seseorang menepuk bahunya
Ia menoleh kebelakang dan mendapati Ririn berwajah bantal ia baru bangun tidur,"Udah bangun"Naya bertanya
"belum"Jawab Ririn denga kekehan kecil saat melihat Naya mendengus
"Udah yuk masuk udah malam ni,ntar Lo masuk angin lagi"Ajak Ririn
Naya mengangguk,Saat ini mereka sarapan
Dan membereskan dapur bersama,saat selesai
Mereka duduk di sofa
Ririn mengambil laptopnya dan mencari film yang akan mereka tonton"Rin gua mau tanya sesuatu deh"tany Naya saat Ririn tengah fokus membuka laptopnya
"tanya aja yah"Ucap Ririn
"Lo tau seluk beluk tentang Arvin nggk?"Pertanyaan Naya mempu mengalihkan tatapa Ririn kepadanya
"Gua nggk terlalu kenal sih nay, yang cuman gua tau itu namanya Arvin Pradipto,CEO perusahaan yang gua tempati kerja di Jakarta, dan tempat gua saat ini kerja juga sih"Ucap Ririn berusaha untuk biasa saja padahal dalam benaknya ia bertanya tanya untuk apa Naya ingin mengetahui tentang Arvin?jangan bilang sahabatnya ini jatuh cinta lagi sama tu laki wajar sih Arvin memiliki ketampanan yang sempurna,dan memiliki wajah blasteran
Ririn tau itu saat Dito mengatakannya bahwa ibu Arvin adalah keturunan Amerika,
Bukan cuman itu Ririn juga sempat melihat mata Arvin yang berwarna biru gelap"Pradipto?"Ulang Naya saat merasa ada yang janggal disini,ia berfikir apa cuman kebetulan nama belakang suaminya dan Arvin sama atau bagaimana?
Ririn mengangguk membenarkan
"Lo pernah lihat ayahnya nggk rin atau , nama ayah Arvin Rin?"Tanya Naya sekali lagi"Setau gua nama ayahnya pa Frengki Pradipto klo nggk salah , gua juga perna lihat dia sekali waktu berkunjung ke kantor sih, kenapa memangnya?"Ucap Ririn menghentikan pencarian film ia merasa pembicaraan kali ini ada yang menarik
"Lo perna perhatiin nggk sih wajah arvin?"Naya bertanya serius kepada Ririn
"Pernah"jawab Ririn dengan mengangguk
"Gua ngerasa di tu mirip dengan suami gue, bedanya mata Arvin kebiruan,apa cuman kebetulan ya"Ucap Naya membuat Ririn membelalak
Ririn baru ingat, saat ia memperhatikan Arvin ia merasa tidak asing dengan wajah lelaki itu,ia baru ingat bahwa benar yang Naya ucapkan dewa dan Arvin memiliki kemiripan bedanya Arvin memiliki mata yang berwarna biru gelap
"Rin coba deh cari di internet, biodata lengkap suami gua dan ,Arvin ,gua ngerasa ada yang janggal disini"Ucap Naya ia sudah lupa nama ayah suaminya itu, kerena memang Dewa tak pernah menceritakan tentang ayahnya, yang ia ketahui dari dewa ayahnya itu dulu pergi meninggalkannya saat dewa masih berusia 6 tahun
Ririn mengangguk
Mencari di internet biodata lengkap suami Naya terlebih dahuluBiodata lengkap pengusaha sukses Di bidang properti no 2 se-Asia
Nama:Dewangga Pradipto
Nama ibu:ElDania arsyah Pradipto
Lulusan: Universitas Indonesia
lulusan terbaik dengan ipk 97,7
KAMU SEDANG MEMBACA
Love My Husband (END)
DiversosFOLLOW TERLEBIH DAHULU!!! *** Tak cukup dengan ujian yang tak kunjung mendapat momongan, Naya harus menelan pil pahit saat menyaksikan langsung pengakuan suaminya yang telah memiliki istri lain, Saat itu juga Naya memilih pergi tanpa suaminya ketah...