I HATE BUT LOVE YOU [End]

;

Bambam sedang berbicara dengan Taehyung ketika mingyu memberi tahu Taehyung Bahwa dia mendapat telepon.

Taehyung mengambil telepon dari tangan mingyu dan menunggu mereka meninggalkannya sendirian di dalam ruangan untuk memberikan waktu.

"Hallo?"

"Hei Taehyung, ini Sungjae"

"Oh hei Sungjae, ada apa?" Sejak kerjasama dengan MEDIUM'S industri, Taehyung dan Sungjae tetap berhubungan dengan baik.

Dia sangat baik dan selalu memberikan Taehyung saran untuk meningkatkan perkerjaannya di dalam industri photography.

Taehyung senang bisa berkolaborasi dengan salah satu fotografer favoritnya, Taehyung harap mereka akan membentuk duo yang baik untuk proyek mereka selanjutnya.

"Ingat ketika aku menyebutkan nama hotel Hamilton paradise?"

"Ya?" Sungjae memberi tau Taehyung itu pada setelah acaranya dua Minggu lalu.

Hotel Hamilton paradise berlokasi di kawasan Busan, milik seorang pria kaya raya, dia juga pendiri salah satu merek mobil.

"Pemilik hotel melihat proyek mu dan terkagum-kagum. Jadi dia menelepon ku untuk menanyakan apakah kau bisa datang dan melakukan beberapa pemotretan untuk mempromosikan hotelnya, dia memintamu untuk membawa model-mu karena menurutnya dia akan sempurna untuk itu"

"Jadi ini akan menjadi proyek pertama kita?"

"Ya! Kau akan lihat!, Ini menyenangkan, kau akan belajar banyak hal dari lapangan."

"Kapan kita akan pergi dan berapa lama?"

"1 Minggu, dan kita akan pergi besok, kita akan bertemu di bandara jam 10.00 karena pesawat kita berangkat jam 12.00"

"Oke, Sempurna. Sampai jumpa"

Taehyung memberi tahu kabar baik itu kepada tim-nya dan mereka memutuskan untuk menutup studio karena mereka harus pulang dan berkemas.

Tetapi sebelum itu Taehyung harus mencari Lisa terlebih dahulu. Dia tidak bertemu dengan kekasihnya sejak bambam mengajaknya.

Jadi dia meminta kepada beberapa beberapa tim-nya untuk menanyakan keberadaan kekasihnya, dimana Taehyung bertanya kepada Irene dan jihyo.

Tetapi karena tidak ada yang menemukan kekasih Taehyung, beberapa orang memilih memberikan ide bahwa lalisa telah pulang lebih awal.

"Jangan khawatir Tae, mungkin Lisa pulang lebih awal. Jangan khawatir" ucap bambam, menepuk bahu pria itu.

"Bukan kah seharusnya dia memberitahu ku?"

Disana bambam tersenyum tipis "mungkin ini mendesak. Maafkan aku, aku permisi" bambam melangkah pergi, meninggalkan Taehyung yang mulai menghubungi lisa.

Disana bambam menutup pintu ruangan Taehyung, dimana dia menyandarkan kepalanya di pintu sambil menatap langit-langit studio.

"Jika wanita itu tidak menjelaskan semuanya malam ini. Aku pastikan jika dia akan mati di tangan ku" desis bambam sambil memijat keningnya.

"Astaga lalisa! Kau membuatku lelah!" Desisnya, melangkah keluar dari studio.

----

"Katakan"

Setelah suaranya yang menembus udara di antara mereka, Lisa mengangkat kepala untuk menatapnya tanpa ragu.

"Hentikan sampai disini. Aku tidak ingin kita melakukannya lagi"

"Seperti?"

Lisa menatap wajah Jungkook yang sama sekali tidak ingin memberikan ekspresi apa pun di wajahnya.