Segala yang Chan ucapkan itu semuanya sudah dia lakukan. Kehilangan kewarasan saat sosok yang dia pertahankan untuk tidak pergi kini menghilang. Chan sudah tidak seperti dulu.
Dia menjadi lecturer yang tersangat dingin. Bahkan berkata saat mengajar saja. Minho sudah tidak mengenali sahabatnya. Tuan dan Puan Bang kehilangan anaknya yang ceria dan penuh dengan senyuman.
Seungmin pergi. Kim seungmin. Bang Seungmin suami kecilnya sudah tidak ada di sisinya. Manja dan memerlukan kehangatanya sudah tidak ada. Seungminya sudah tidak ada di sisi. Ke mana si kecil itu?
Minho mencuba. Kembalikan Chan yang dulu. Namun usahanya sia-sia dan tidak dapat memulihkan Chan. Chan hilang diri. Dunianya hilang, Dirinya sudah tidak ada dalam dunia Chan.
Chan perlukan Seungmin. Chan perlukan pelukan Seungmin. Perlukan senyuman Seungmin. Perlukan diri Seungmin.
Tuhan boleh tolong berikan kembali Seungmin?
------
Seungmin sendiri tidak tahu keputusan yang dia lakukan ini benar atau hanya emosinya saja. Ke mana cinta dia pada Chan dulu? Masih ada. Namun di mana kepercayaan dia? Chan tidak mungkin memperlakukan dia begitu. Namun kenapa dia tidak mempercayai kata Chan?
Puas Puan dan Tuan Kim menasihati anaknya itu namun semuanya tidak berhasil. Seungmin melihat Chan adalah persalah. Penghancur untuk 3 tahun bersama. Dia sudah musnahkan semuanya.
Layakkah dia mengatakan Chan miliknya? Atau dia yang tidak layak untuk lelaki seperti Chan? Namun apakah Seungmin lupa dengan semua pengorbanan Chan?
Apakah nasib Chan di Korea sana? Apakah Chan baik-baik saja? Kejadian Chan melukakan diri saat pertama kali itu sudah membuatkan Seungmin ngeri. Bagaimana jika perpisahan 7 bulan ini?
Seungmin gila. Ya dia gila meninggalkan Chan tanpa penjelasan. Namun dia tidak perlukan penjelasan. Chan bersalah. Namun kata-kata abangnya---
"Sekarang kau tinggal pilih Min. Suami kau Chan yang dah jaga kau. Atau kau buka pintu hati kau untuk Hyunjin yang masih menunggu kau."
Hwang Hyunjin. Perlukan dia berikan lelaki itu peluang kedua?
🌾MAYBE NOT🌾