Ending

26 2 0
                                    

Terlihat keluarga kecil Bayu begitu bahagia. Membuat Chelsy tersenyum.

"Hei lo tahu gak pas pertama gue di tugaskan sama bokap ke luar kota gue sudah pesimis bakal kesusahan disana tahu apalagi kota itu bener-bener gak ada namanya mall sama sekali"asik Bayu

"Hahaha padahal kak Bayu kan anak cool yak haha"ejek Chelsy

"Ih terus terus gue disana sudah kayak sibuk aja sama kerjaan gue sampai suatu ketika gue ketemu istri gue"

"Emang ketemunya gimana?"tanya Chelsy

"Haha lucu jadi gue kan mau berangkat kerja gak sengaja pintu rumah gue gak bisa kebuka entah kenapa macet aja gitu sedangkan didaerah sana tuh masih pake kunci biasa"

"Terus terus kak"

"Gue yang mau lewat jendela juga gak mungkin karena ada penghalangnya gue jerit-jerit akhirnya dan beruntung ada bidadari lewat dan membantu gue yang secara gak langsung membuat gue jatuh cinta pada pandangan pertama hohoho"malu-malu Bayu

"Haha lo kocak banget dah kak pertemuannya sama istri lo"ketawa Chelsy

"HEI"suara yang memecah suasana pembicaraan ini membuat Bayu memutar mata malas

"Lo ganggu istri gue ya!"ketus pria itu

"He lo liat istri lo sendiri disini dan lo liat disana gue lagi bareng istri gue jadi jangan cari ribut"kesal Bayu

Membuat Chelsy langsung menutup telinganya karena takut mereka bertengkar.

Sampai akhirnya kedua pria itu tertawa terbahak dan saling merangkul. Membuat Chelsy heran.

"Hei lama gak ketemu"ujar pria itu

"Ya nih baru balik lagi ke sini mau ketemu orang tua biasa anak kangen nenek kakeknya"jelas Bayu

"Wah bos nih"ejek pria itu

"Ya gimana ya kan gue emang kaya"sombong Bayu

"Ye gue juga kayak kalik rumah sakit gue dimana-mana bego"balas pria itu

"CHELSY SUAMI LO SOMBONG BANGET GUE GAK SUKA!"kesal Bayu

"Ih mas Sagara jangan gitu gak boleh ya meskipun bener sih haha"ejek Chelsy

"Kalian emang pasangan prik"Bayu yang tengah memicingkan matanya

Ya sejak Chelsy memutukan untuk mengakhiri hubungannya dengan Sagara tak lama Sagara datang.

Dengan menyamar sebagai pelanggan di toko bunga milik Chelsy.

Awalnya Chelsy tak sadar namun saat Sagara membuka masker dan topinya.

Mata Chelsy langsung berlinang air mata sontak tubuhnya bergetar tak menyangka.

Sagara yang melihat itu langsung memeluk Chelsy.

"Maafin aku telat datengnya"lirih Sagara

Semakin membuat Chelsy makin terisak.

Akhirnya mereka duduk di cafe tepat depan toko bunga. Terlihat suasana sangat canggung karena lama tak bertemu.

"Ah sudahlah aku gak mau lama-lama" ujar Sagara memecah suasana

"Maksudnya kak?"tanya Chelsy

Sagara berjongkok dan membuka kotak cincin yang entah berasal darimana.

"Will you marry me?"

Membuat mata Chelsy bergetar dan tak bisa menjawabnya.

"Tahukan aku gak suka nunggu? jadi aku maksa"ujar Sagara langsung menarik tangan Chelsy dan memasangkan cincin di jari manisnya

Tak lama kedua orang tua mereka muncul dari dalam cafe dan bertepuk tangan yang ditemani juga oleh Bayu.

Yang sejak tadi menjadi paparazi.

"Loh kok ada mama papa?"tanya Chelsy bingung

"Hehe maaf ya nak kita sudah tahu dari 1 tahun lalu kalau Sagara mau pulang dan sudah mempersiapkan ini"

"Ih mama papa"tangis Chelsy bahagia

"Dan kak Bayu?"

Tak menjawab langsung melempar pandangan kearah yang tak menentu membuat Chelsy langsung mencubitnya.

Ya Sagara telah mempersiapkan segalanya. Bahkan setelah melamar Chelsy.

Tak butuh waktu lama 2 minggu kemudian mereka melangsungkan pernikahan.

WAY OUTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang