⚠️ BOYSLOVE ⚠️ TAYNEW💙⚠️🔞21+⚠️
Tentang seorang artis papan atas bernama Newwie yang memiliki seorang penguntit, seseorang yang begitu terobsesi padanya hingga membuat New memohon Tay untuk menjadi bodyguard nya.
Buku ke-13 (tiga belas)
Start : 12...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Satu minggu kemudian...
Tay mengernyit saat ada sesuatu yang bergerak mengganggu tidurnya.
Perlahan Tay membuka matanya dan melihat New yang kini berusaha keluar dari pelukannya. Senyuman Tay mengembang melihat New yang dengan susah payah mencoba mundur dengan sangat pelan.
Detik berikutnya Tay menarik tubuh New kembali ke dalam pelukannya, lalu mengecup bibir New singkat.
"Kak Tay —"
"Tidur dulu, masih terlalu pagi untuk bangun," ucap Tay dengan suara seraknya.
New menatap Tay yang kini sudah kembali menutup matanya dengan kesal.
"Aku ada syuting iklan hari ini jam tujuh pagi. Ini udah jam enam—"
"Terlambat sedikit tidak akan membuatmu dihukum," balas Tay.
"Kak Tay—"
Tay membuka matanya dan kembali mengecup bibir New singkat, "baiklah, ayo bangun. Tapi berikan aku energi dulu."
New yang mengetahui apa maksud Tay pun menggeleng, "gak."
Tay mengerutkan keningnya tak suka, "kenapa?"
"Kak Tay siapa?"
"New—"
New bangun dari tidurnya dan menatap Tay tajam, "kita tidak ada hubungan apapun, jangan menciumku semaumu."
New turun dari tempat tidur, namun Tay menahan tangannya.
"New, apa kau ingin kita memiliki hubungan?" Tay menatap New lekat-lekat.
New terdiam, menatap Tay tak kalah lekatnya.
"Apa kau ingin menjalin hubungan denganku?" Tanya Tay lagi.
"Untuk apa pertanyaan ini?" Balas New.
"Maksudmu?"
"Jika aku menjawab pertanyaan ini, apa yang akan terjadi? Apa tujuan kak Tay menanyakan hal ini?"
Tay terdiam. Tay sangat tau apa arti dari ucapan New ini. New ingin kejelasan hubungan mereka. Tapi Tay belum siap untuk itu. Menjalin hubungan bukan sesuatu yang mudah. Itu adalah sebuah komitmen yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan.
"Apa kak Tay menyukaiku?" Tanya New balik.
Tay mengerjap, "i-itu.."
"Itu?"
Tay bangun dari tidurnya, "tentu saja. Setelah semua ini, bagaimana bisa aku tidak menyukaimu, New?"
New yang mendengar itu pun terdiam.
Lalu kenapa kak Tay tidak menjadikan aku kekasih? Apa yang salah? Apa lagi yang di tunggu?
"New, untuk menjalin hubungan denganmu.. sepertinya aku belum siap. Menjalin hubungan bukan hal yang mudah. Itu adalah sebuah komitmen yang harus aku pertanggungjawabkan—"
