25. Rumah Kita

3.1K 246 34
                                    

⚠️ Pengumuman Next Book⚠️

Setelah cerita yang cukup menguras emosi, ayo kita ke cerita yang cukup uwu-uwu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah cerita yang cukup menguras emosi, ayo kita ke cerita yang cukup uwu-uwu. Tentang dua anak kuliahan yang dimabuk cinta, Te-Hin🥰

Setelah book ini selesai ya💙💓
Happy Reading

*

*

Seperti kegiatan pagi biasanya, Tay menyiapkan sarapan untuk New dan dirinya. Hanya saja, yang berbeda kali ini adalah, kini New tidur di ruangan rahasia Tay karna kemarin New terlelap setelah melakukan kegiatan panas dengan Tay berulang kali.

Tay berjalan dengan sebuah nampan berisi sarapan untuk New dan meletakkannya di meja yang ada di sebelah tempat tidur.

Tay duduk di pinggir tempat tidur dan mengelus pipi New lembut.

"Sayang.." panggil Tay pelan.

New menggeliat dalam tidurnya karna sentuhan Tay dan juga karna panggilan Tay.

Tay yang melihat itu pun tersenyum, lalu mengecup bibir New singkat.

"Bangun sayang," bisik Tay.

Perlahan New membuka matanya dan menatap Tay dengan tatapan sendu.

Tay kembali mengecup bibir New singkat, "bangun sayang, aku sudah membawakan sarapan untukmu."

New mengerjap dan menoleh ke arah jendela kamar itu, "jam berapa sekarang, kak?"

"Jam sepuluh pagi," jawab Tay.

New langsung mendelik kaget, "apa?! Jam sepuluh?"

Tay mengangguk.

New langsung mendorong tubuh Tay dan berlari menuju pintu.

"Mau kemana sayang?"

"Aku ada syuting iklan, kak—" New seketika terdiam saat pintu kamar itu terkunci.

New melepaskan tangannya dari gagang pintu, lalu menoleh dengan perlahan ke belakang.

"Kak Tay.."

"Hmm?" Tay tersenyum ke arah New.

"Hmm?" Tay tersenyum ke arah New

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Just Mine | End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang