Secret Love

haengboghaeyo

Keesokan harinya, semua media dan fans masih heboh membahas rumor tentang Lisa dan Bangtan. Baik Hybe ataupun YG belum memberikan statement tentang klarifikasi. Namun mereka memberikan pernyataan untuk siapa saja yang menghujat Lisa ataupun BTS secara membabi buta, akan diproses secara hukum. Statement ini terasa berbeda karena Hybe dan YG sama-sama menyebutkan nama kedua idol di pesan mereka. Membuat publik semakin yakin bahwa Lisa dan Bangtan memang memiliki suatu hubungan yang sangat dekat.

Pernyataan Hybe dan YG kali ini dilakukan dengan serius. Mereka bahkan telah menghapus beberapa akun yang menyebarkan kebencian, tanpa perasaan kepada Lisa. Menuntut media yang dengan sengaja menggiring opini publik agar membenci Lisa. Sebagian ada yang mulai takut, ada juga yang mensupport. Namun bagi sebagian penganut BIM seakan tidak ikhlas ketika Hybe melindungi Lisa, dan seolah menyerang army yang menghina Lisa.

Biasanya Hybe selalu menjaga perasaan para fans mau itu BIM ataupun shipper sesama jenis seolah dimanjakan oleh perusahaan. Membuat beberapa dari mereka merasa besar kepala, seolah Bangtan adalah milik mereka. Oleh karena itu, saat Hybe menindaklanjuti beberapa fans garis keras, yang tak setuju Lisa dekat dengan Bangtan, membuat mereka marah.

Banyak fans Bangtan yang mengajukan petisi untuk Hybe meminta maaf. Namun hingga petisi yang kini sudah ditandatangi 150 ribu orang itu trending, Hybe belum memberikan konfirmasi apapun.

Bangtan dan Blackpink memutuskan untuk kembali ke dorm masing-masing setelah meeting kemarin. Sejak kembali ke dorm, Lisa hanya mengurung diri di kamar. Situasi semakin membuat Lisa terluka, ketika tau orang yang membocorkan foto miliknya itu adalah Jieun. Salah satu staf Hybe yang sangat dekat dengannya. Ia tak sengaja menemukan foto yang terjatuh, ketika sebelumnya Lisa terburu-buru mencari Suga.

Pagi ini dia telah bersiap untuk pergi menemui seseorang. Saat sedang memakai coat, dia menatap kearah buku diarynya. Diambilnya buku yang sedari kemari tergeletak di meja rias.

"Dasar wanita murahan!!"

"Apa dia menjual tubuhnya untuk member Bangtan?!!"

"Beban!!"

"Keluarkan Lisa!! Dia tidak pantas menjadi idol."

Seketika beberapa komentar negative yang ia baca, selah kembali teringat. Seraya ia menatap foto yang selama ini sembunyikan. "Oppa... aku akan mengakhirinya hari ini..." gumamnya lalu menaruh buku itu kembali, dan berjalan keluar kamar.

Saat Lisa berjalan menuju pintu dorm, Rose seketika muncul dan langsung menahan tangannya. "Lii, kau mau kemana? Sajangnim melarang mu pergi Lii. Diluar sana mungkin saja banyak sasaeng." Celotehnya, dengan muka khawatir.

"Chaeng-ah.. bolehkah aku bertemu Jimin oppa?"

Rose terlihat lega ketika tau Lisa ingin menemui kekasihnya. "Astagaa ku kira kau mau kemana. Tentu boleh, aku tau Lii Jimin oppa adalah member yang membuat mu lebih terbuka. Kau pasti butuh dia saat ini." Jawabnya dengan tersenyum.

Secara tiba-tiba, Lisa memeluk Rose. "Chaeng-ah.. goamawo.. aku bahagia karena Jimin oppa memiliki mu. Kau harus bahagia chaeng-ah."

Rose merasa aneh dengan pelukan yang Lisa berikan. Rasanya, seperti Lisa akan pergi jauh. "Lii kau-"

Belum sempat Rose bertanya, Lisa sudah melepaskan pelukan itu. "Aku pergi sekarang.." ucapnya, dengan celat berjalan keluar dari dorm. Meninggalkan Rose yang masih berdiri terdiam di tempatnya.

"Chaeng-ah, waeyo?" Jisoo muncul dari dapur dan heran melihat adiknya berdiri di depan pintu.

"Eonnie, kenapa perasaan ku tidak tenang saat Lisa berpamitan? Rasanya seperti Lisa akan pergi jauh, eonnie." Ucapnya dengan muka yang terlihat gekisah.