Hai guys🙌🏻
Jangan lupa di vote dan komen ya!! Biar makin rame ceritanya.
Mampir juga ke tik tok dan ig aku
Tik tok: syaechasft
IG: rsyasftKalau kalian suka sama cerita ini, rekomendasiin ke teman-teman kalian juga ya.
Sekian terima kasih🙏🏻Happy reading
🍁🍁🍁
*
*
*
*
*" AWAS BOLA!! " Pekik Mateo dari tengah lapangan.
Bugh
Dara meringis sembari memegangi kepalanya yang terkena bola. " Awss, siapa si Anjir yang lempar bola " Marah Dara sembari celingak-celinguk mencari si pelaku.
Mateo menghampiri Dara dengan berlari kecil. " Aduh maaf ya Dar gue ga sengaja " Sesal Mateo sembari menyatukan kedua tangannya.
Dara menatap tajam Mateo. " Jadi lo kak? " Tanya Dara marah.
Mateo menggaruk lehernya yang tak gatal. " Hehehe, iya " Ucapnya.
Wajah Dara sudah memerah. " Pasti lo sengaja kan kak?! " Ucap Dara ngegas.
Mateo mengernyit. " Apasih sih? Orang gue ga sengaja! " Ujar Mateo tak terima.
Dara bersidekap dada. " Halah bohong lo!! " Kekeh Dara.
Mateo menghembuskan nafas kasar. " Ada ya cewek kayak lo! Udah minta maaf masih aja ngotot, bilang sengaja pula " Ketus Mateo.
Dara mengepalkan tangannya. " Sialan lo " Ucapnya yang menghentak-hentakkan kaki, ia pergi meninggalkan Mateo dengan perasaan kesal.
Mateo mengangkat bahunya acuh. " Dasar aneh " Gumamnya.
" Tapi gue suka " Lanjut Mateo dalam hati dengan senyum manisnya.
Brakk
Dara membuka pintu kelas dengan kasar, ia berjalan sembari menghentak-hentakkan kakinya dan langsung duduk di bangku miliknya.
Bara mengernyit. " Napa lo? " Tanya Bara.
" Tu lagi kepala lo benjol, kenapa? " Sambung Naya.
" Iya tuh, mana datang-datang kayak ada gempa lagi " Sahut Una.
Dara menatap ke tiga sahabatnya. " Ini semua gara-gara kak Mateo " Geram Dara sembari mengepalkan tangannya.
Mereka bertiga memandang satu sama lain seolah-olah bertanya.
" Emang kak Mateo ngapain? " Tanya Una yang penasaran.
Dara menghembuskan nafas kasar. " Asal kalian tau ya kak Mateo ngelempar gue pakek bola basket!! Mana sampai benjol gini lagi, sialan emang " Kesal Dara sembari menujuk kepalanya yang benjol.
Mereka bertiga menghamburkan tawanya. " HAHAHAHA, anjir kak Mateo " Ucap Una yang memukul-mukul meja.
" Hahaha, terus dia bilang apa Dar? " Tanya Naya yang masih tertawa.
" Gue ga ngebayangin sih gimana komuk lo pas kena bola tadi " Sahut Bara yang memegangi perutnya yang terasa keram akibat tertawa.
Dara memutar bola matanya jengah. " Dia minta maaf tapi gue malah marah-marah sama dia ".
KAMU SEDANG MEMBACA
Ranaya [On Going]
Roman pour AdolescentsKisah seorang gadis yang suka sama kakak kelasnya, kakak kelasnya di kenal karena ketampanan yang ia miliki diatas rata-rata, pria itu juga dikenal sebagai kulkas 10 pintu dan kapten basket di SMA Alexander. Semua yang ada dipria itu membuat para ci...