07 - Nusa Penida +

6.2K 139 0
                                    

Akhirnya setelah perdebatan panjang Clara, Aldo dan juga atta akan berlibur ke Nusa penida karena disana banyak destinasi wisata yang sangat hits dikalangan wisatawan. Salah satunya kelingking beach.

Kelingking Beach berlokasi di Dusun Karang Dawa, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Bali. Karena daratan Pulau Bali dan Pulau Nusa Penida dipisahkan oleh laut, maka untuk menyebrang menuju ke sana Aldo memutuskan untuk menggunakan fast boat. Ketika sudah sampai di Kelingking Beach Nusa Penida, mereka masih harus melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

Ketika sampai di Kelingking Beach Nusa Penida, hal pertama yang akan mereka lihat adalah sebuah tebing besar yang menyerupai hewan purba Tyrannosaurus Rex (T-Rex)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika sampai di Kelingking Beach Nusa Penida, hal pertama yang akan mereka lihat adalah sebuah tebing besar yang menyerupai hewan purba Tyrannosaurus Rex (T-Rex). Biasanya, wisatawan akan mendaki tebing ini demi pemandangan indah yang tak terlupakan. Selain itu, mereka juga bisa mengunjungi Pura Paluang yang berada tidak jauh dari lokasi Kelingking Beach Nusa Penida. Mengingat pura adalah tempat yang digunakan untuk beribadah, maka sudah pasti para wisatawan diharuskan menjaga sikap.

Bukan Clara tidak menghargai perjuangan Aldo untuknya dan atta. Bahkan kini hatinya sudah kembali jatuh untuk seorang Revaldo. Tapi Clara lebih memilih untuk menutup mata dan berusaha menyingkirkan semua perasaan nya untuk Aldo.

Selanjutnya mereka pergi ke broken beach dan angel bilabong. Dengan Kelingking Beach dan Crystal Bay, Broken Beach dan Angel Billabong adalah beberapa destinasi ikonik Nusa Penida. Jika  pertama kali datang ke pulau itu, itu adalah suatu keharusan, sayang jika kita melewatkannya.

Tempat itu dinamai Broken Beach karena merupakan akibat dari runtuhnya sebagian tebing. Bagian yang roboh berbentuk lingkaran. Dan sebuah lengkungan terbentuk di bagian tersempit yang berbatasan dengan laut.

Jujur Clara sangat bahagia dengan liburannya kali ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jujur Clara sangat bahagia dengan liburannya kali ini. Walau itu bersama Aldo. 'Apa Aldo yang membuat aku bahagia?'. Entahlah yang pasti ia ingin menikmati masa masa ini sebelum pada akhirnya kami akan terpisah kembali. "Ra kamu yang menolaknya tapi mengapa kamu yang sedih?". Ujarnya pada dirinya sendiri.

Rencana mereka akan berlibur 3 hari ke depan. Setelah mereka jalan jalan seharian akhirnya mereka tiba di hotel untuk istirahat. Namun Aldo membuat Clara kembali kesal karena ia hanya memesan 1 kamar. Xixi kalian jangan salah paham.

"Aku terpaksa". Tekan Clara ketika memasuki kamar.

Kini Aldo tersenyum dengan atta yang tertidur dalam gendongan nya. Aldo pun menuju kamar dan membaringkan atta di ranjang lalu ia keluar dan menghampiri Clara di dapur.

"Kau lapar?". Tanya Clara ketika melihat Aldo duduk di kursi barnya.

"Iya tapi aku tidak ingin makan mie".

"Kau ingin makan apa?".

"Makan kamu".

Clara mendekat dan langsung membisikkan sesuatu tepat di telinga Aldo.
"Sayangnya aku sedang kedatangan tamu". Bisik Clara terdengar sangat sensual.

Belum sempat Clara melangkahkan kaki meninggalkan Aldo tangganya sudah di cekal dan di hentakkan sehingga ia duduk di pangkuan Aldo. Aldo mengunci pergerakan Clara.

"Kamu dulu yang memulainya sayang. Kamu harus bertanggung jawab".

Aldo mengikis jaraknya dengan Clara. Semakin dekat ingin sekali dirinya mencium bibir tipis Clara. Sekali saja ia ingin merasakannya lagi. Tak mendapat penolakan dari Clara membuat Aldo melanjutkan kegiatannya.

Sebenarnya tadi ia hanya bercanda tapi ......

Aldo menempelkan bibirnya ke bibir Clara. Setelah itu Aldo melumat dengan pelan namun menuntut. Clara mencoba melepaskan tangannya dari genggaman Aldo Namun tidak bisa karena Aldo menggenggam nya dengan sangat erat.

dengan cepat Aldo menggendong Clara ala koala menuju kamar tanpa melepaskan pangutan mereka. Aldo membaringkan Clara di samping atta hati hati takut sang putra bangun dan mengganggu aktivitas nya.

Manis. Aldo menyesapnya terasa sangat manis. Semakin lama ciuman yang Aldo berikan semakin panas dan terlihat Aldo sengaja membuka satu persatu kancing baju tidur Clara. Seakan terbuai Clara berhenti memberontak karena tubuhnya mulai panas. ia mulai membalas ciuman yang diberikan oleh Aldo.

Melihat Clara yang mulai membalas ciumannya membuat lampu hijau bagi Aldo untuk melanjutkannya. "Apa dengan cara ini bisa mengikatmu kembali?". Batin Aldo.

Semua kancing baju tidur Clara sudah terlepas dan terpampang lah benda kenyal yang masih terbungkus bra. Aldo menelan salivanya melihat ukuran nya yang semakin besar. namun Aldo ragu untuk melanjutkannya atau tidak.

"Ra apakah boleh?".

Clara tersentak sadar. Ia sudah melakukan kesalahan dan lagi lagi terbuai oleh pesona seorang Revaldo. Huh! Clara mendorong tubuh besar Aldo dari atas tubuhnya dan merapikan kembali pakaiannya.

"Jika aku mengizinkannya kita berdua akan berbuat zina! Aku ini bukan lagi istrimu Al". Sarkas Clara sambil menunjuk Aldo.

"Kalau begitu izinkan aku menjadikanmu istriku kembali. Supaya hubungan kita tidak termasuk zina".

"Sekuat itu tekadmu? Atau kau sebenarnya hanya ingin atta bukan aku".

"Kalian sama pentingnya di hidupku. Bahkan Ra aku rela kehilangan atta demi kamu".

"Berarti kau tidak sayang dengan atta?".

Aldo menghela nafas panjang. Dirinya selalu serba salah. Ya memang perempuan selalu benar. Dan inilah buktinya.

"Bukan begitu maksudku".

"Sudahlah Al berhenti untuk ganggu hidupku. Banyak wanita yang lebih baik dari aku. Cari lah wanitamu".

Clara bisa melihat tatapan Aldo menjadi sangat tajam setelah mendengar ucapannya. Jujur ia takut. Apakah ia salah bicara? Ya Allah tolong aku. Aldo mendekat ke arah Clara mengelus pipinya lembut namun dengan tatapan tajam terlihat kabut amarah disana.

"Selama ini aku sudah cukup sabar menghadapi mu. Namun perkataan mu barusan sudah menyakitiku. Seolah kau mengatakan bahwa aku sering bergonta ganti wanita sedangkan yang aku pikirkan hanya kamu Clara".

Mungkin memang Aldo egois jika ia tak bisa ikhlas melihat Clara bahagia tapi bukan dengannya. Namun persentase kesempatan yang akan Aldo dapat adalah 70%. Karena ia sudah mengantongi restu keluarga Atmajaya dan juga restu sang putra. Hanya hari Clara yang belum bisa ia taklukkan.

Tapi mengapa Clara menyuruhnya mencari wanita lain?! Hanya Clara Yang selalu menjadi perlabuhan hatinya walau hati itu sudah berlayar menyusuri lautan namun pada akhirnya akan kembali berlabuh pada hati yang sama.

Mantan Istri Tuan RevaldoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang