21

104 6 8
                                    

Hiiii maniezzz...

Gmn kabarnya ?

Jgn lupa absen dlu yaa

Happy Reading💋





Matahari mulai bersinar dengan terik,seluruh murid melaksanakan senam pagi untuk merilekskan otot tubuh nya.

Bulan mengikuti gerakan senam dengan sangat ber-energi,
"ish,bulan! ,yang bener dong senam nya !!" tegur Fira yang kena senggol oleh Rembulan.

Bulan menengok tanpa wajah bersalah."mangap"

Fira mengelus dada nya,untung sabarnya tidak setipis tisu."sabar fira,sabar.nanti kalo ga sabar lu bisa keriput kayak nenek lu" ucap nya dengan pelan.

Fira langsung melanjutkan senamnya,Ia tidak perduli dengan bulan yang tidak bisa diam saat melakukan senam.setelah senam berakhir.seluruh murid melanjutkan permainan game dengan baju masih mengenakan olahraga.

Permainan game sudah mulai dilaksanakan,semua murid antusias mengikuti nya.mereka saling tertawa.kelompok Vanila mendapat dua juara dari perlombaan bakiak dan estafet air dan jangan melupakan tentang kerusuhan Fira dan Rembulan.indah nya masa sma !.

***

Malam ini semua kelompok berkumpul dilapangan untuk melakukan kegiatan jejak malam.kegiatan ini lah yang hampir seluruh murid enggan mengikuti kegiatan tersebut,karna dibangunkan tengah malam dan takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Semua kelompok wajib mendapatkan kain merah yang terikat di tempat tertentu.Sekarang giliran kelompok Vanila yang mulai berjalan untuk mencari kain.Mereka diberi waktu 120 menit atau sama saja dua jam.

Kain yang diikat oleh pembina,tidak terlalu jauh dari tempat perkemahan.
masing-masing kelompok harus mendapatkan lima pengikat yang berwarna merah.

Kelompok Vanila sudah mendapatkan tiga kain berwarna merah."eh,dapet lagi.huhuy !"ujar Bulan yang mendapatkan kain diranting kayu.

"tinggal satu lagi" sahut adel sambil mengangkat satu jari telunjuk nya.

"AYO CEMUNGUTT....!!" teriak Fira.

Bagaimana dengan Vanila? Gadis itu terus memegangi tangan teman kelompok nya karna takut ada hal yang tidak ia inginkan.

Vanila dan lainnya terus menyusuri jalan,nereja harus mencari satu lagu kain berwarna merah.Vanila melihat kain itu di ikat di dahan pohon yang lumayan cukup tinggi.

"itu kain nya ges !" tunjuk Vanila ke atas dahan pohon.

"tinggi banget loh..." sahut Fira

"cari kayu buat ambil kain diatas pohon tuh" ujar Bulan

Bulan mencari kayu yang cukup panjang untuk mengambil kain diatas pohon.Bukan terus mencari disekitar nya.

"MINGGIR!,gue mau ambil tuh kain" ucap Bukan yang mulai mengambil kain.

"kesanaan dikit bulan" sahut Vanila.

"sebentar,sebentar"

Bulan berhasik mendapatkan kain terakhir kelompok mereka."YES DAPET,WOHHHH" heboh Bulan.

"AYO BALIK !" teriak Ara.

"TERUS PEGANGAN YA MEN-TEMEN" seru Fira.

Mereka berjalan menuju titik berkumpul.mungkin kelompok lain sudah lebih dulu menyelesaikan pencarian.kelompok Vanila sedikit mengulangi jalan yang sudah dilewati sebelumnya.Jalan yang mereka lewati sesikit licin karna hujan.

Kelompok Vanila sudah jatuh dua kali dijalan yang mereka lewati sebelum nya.mereka bukan menangis melainkan tertawa dengan terbahak.
karna kejadian inilah yang tidak bisa terulang kembali.bahkan mereka tak segan menyanyi lagu yang sedang trend yang diketuai oleh Fira.

Akhirnya mereka kembali di titik berkumpul.ternyata baru dua kelompok yang sudah menyelesaikan jejak malam ini.saat ini tersisa tujuh kelompok lagi yang masih mencari kain tersebut.dan yang sudah sampai dipersilahkan duduk oleh pembina.

"akhirnya duduk juga,pegel gue jatoh mulu" ujar Bulan yang meluruskan kakinya.

"liat tangan gue tuh !" sahut Fira yang menunjukan telapak tangan nya ada luka.

"aku juga sama fir" jelas Vanila.

****

Pagi ini semua murid Nusa Bakti bersiap untuk perpulangan.kegiatan perkemahan tahun ini cukup seru.Vanila yang sibuk merapikan tas nya untuk dibawa keluar tenda.mereka tetap memakai baju bebas.

Setelah infirmasi yang bu Inces sempat sampaikan.meeeka langaung menuju bis masing-masing karna cuaca nya mukai sedikit mendung.

Baru setengah perjalanan,semua murid sudah terlelap dalam mimpi nya.Vanila menyenderkan kepalanya di pundak milik Bulan yang tertidur dengan pules.

Bus sudah sampai di depan gedung sekolah.saat ini murid sebelas menjadi sorot mata,karna murid lainnya masih dalam kegiatan pembelajaran.Vanila turun dari bis dengan rambut nya yang sedikit berantakan.

Vanila pulang kerumah nya yang di jemput oleh Farhan,karna saat ini Bagas sedang melaksanakan ujian oraktek kelulusan sebentar lagi.

Vanila yang sampai di rumah nya itu langsung mencuci kaki dan tangan.lalu berbaring di kasur untuk melanjutkan mimpinya yang tertunda.

Farhan yang bangga dengan putrinya,karna gadis itu berhasil menjadi perempuan yang tidak pernah menyerah dan tidak mengecewakan dirinya dan kakak nya.

Vanila masih menetapkan sifat sopan dan lemah lembutnya.Sifat dan perilaku Vanila hampir mirip dengan sifat ibunya.

"maafkan ayah yang belum bisa,beri kecukupan buat kamu.tapi dengan kasih sayang ayah ini,semoga bisa buat kamu cukup,nak" ucap pelan Farhan yang langsung menutup pintu kamar Vanila.







Hay maniezz...

Jangan lupa vote dan komentar ya !

See you💋

#Salam PASGA🤘







BAGASKARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang