ASDOS✅️ [Ebook]

A Lil' Info About UPL+Cast of Asdos (2)

Universitas Pekerti Luhur adalah sebuah perguruan tinggi yang didirikan oleh Dr. Gatot Harsono, S.H., M.H. pada tahun 1968. Memiliki beberapa fakultas seperti Fakultas Hukum, Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran, Fakultas Farmasi, Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Administrasi, dan lain-lain. Setiap fakultas memiliki gedung yang terpisah, tetapi ada beberapa fakultas yang terletak di blok yang sama seperti Fakultas Kedokteran dengan Fakultas Farmasi. Fakultas Hukum di universitas ini dikenal sebagai fakultas unggulan UPL. Universitas ini memiliki 3 kelas khusus, yaitu Kelas Reguler, Kelas Karyawan dan Kelas Internasional. Memiliki beberapa UKM yang masing-masing juga memiliki prestasinya sendiri, contohnya seperti UKM Komunitas Peradilan Semu (KPS) yang ada di Fakultas Hukum. Setiap fakultas juga memiliki kantinnya sendiri-sendiri dan bahkan juga ada kantin khusus dosen yang terlihat seperti food court yang ada di mall-mall.

Supporting cast (2):

1. Prof. Dr. H. Ediyono Janitra Harsono, S.H., M.H.—Prof. Edi/Pak Edi/Papi.

Seorang lawyer kondang, pengusaha, dan guru besar di Universitas Pekerti Luhur yang lahir pada tanggal 11 Maret 1953. Ia berdarah Jawa murni dan merupakan ayah kandung Pak Raka serta anak dari pendiri kampus. Pria paruh baya yang kalem, memiliki wibawa, tampak seperti ayah idaman meskipun menurut pengakuan Pak Raka kalau dulu Prof. Edi adalah ayah yang galak dan sangat terobsesi pada gelar 'nomor 1'.

Appearances: tinggi 176 cm, kulit kuning langsat, rambut lurus yang sudah dipenuhi uban, bertubuh gemuk, wajah yang di beberapa titik sudah bermunculan keriput, rahang yang tidak lagi terlihat, pandangan matanya teduh, memiliki senyuman ramah, selalu memakai kacamata.

2. Dr. Cut Hilda Marethy, S.H., M.H.—Bu Hilda/Mami.

Ibu kandung Pak Raka yang lahir pada tanggal 18 Mei 1957 yang juga merupakan pensiunan Jaksa Penuntut Umum. Ia berdarah Aceh dan Minahasa. Memiliki karakter yang mudah parno terutama jika mengenai anak-anaknya, mudah iri dengan ibu-ibu yang lain, beberapa kali ingin ikut campur ke dalam urusan pribadi Pak Raka karena tak kunjung menikah, cukup bawel jika ada sesuatu yang tidak sesuai dengan harapannya, tapi ia adalah istri yang segan pada suami.