Waktu telah menunjukkan pukul sepuluh malam,sekarang semuanya sedang berkumpul setelah acara barbeque selesai,para dominan sedang berbincang tentang kantor dan juga bisnis bawah nya,berbeda dengan para uke yang sedang sibuk bermain game sambil tiduran di atas karpet bulu.
"Hyung bagaimana keadaan markas dan bisnis bawah kita" tanya Taehyung
"Semuanya baik-baik saja dan juga bisnis kita lancar dan tidak ada yang mengusiknya" jawab namjoon
"Tapi walaupun begitu kau harus tetap waspada Kim karna musuh mu ada di mana-mana,karna bisa saja mereka bergerak secara diam-diam tanpa sepengetahuan kita, apa lagi sekarang kau sudah memiliki kelemahan yaitu jungkook" ucap J-hope
"Yang di katakan J-hope benar kau harus memperketat pengamanan untuk jungkook,karna bisa saja mereka memanfaatkan jungkook untuk menjebak mu" timpal Suga
"Aku tidak akan membiarkan mereka menyentuh permataku barang sedikitpun" ucap Taehyung tegas sambil menatap kesayangannya yang sedang asik bermain game
"Jimin Hyung curang" ucap jungkook kesal
"Hey kelinci gembul aku tidak curang kau saja yang tidak bisa mengalahkan ku" ucap jimin sombong
"Jin Hyung lihat jimin Hyung mengejekku" adu jungkook menatap jin yang ada di sebelah mereka yang sedang berdebat.
"Sudah sayang tidak usah di dengar apa yang si bantet itu katakan" ucap jin sambil mengelus kepala jungkook sayang ketika melihat jungkook mempautkan bibir nya tanda kesal.
"Yaa Hyung aku bukan bantet" kesal jimin ketika dibilang bantet.
"Sudah lah Jim,sekarang apa kalian tidak haus Hyung sangat haus melihat kalian berdebat"
"Kookie mau susu pisang jin Hyung" ucap jungkook semangat.
"Jimin mau coklat panas jin Hyung" ucap jimin semangat, melupakan kekesalannya kepada hyang nya.
"Baiklah hyung akan membuat nya"
Ucap jin sambil melenggang pergi menuju dapur.Selang beberapa menit jin pun menghampiri jungkook dan jimin sambil membawa susu pisang dan coklat panas permintaan mereka.
"Terimakasih jin Hyung" ucap mereka berdua serentak sambil tersenyum manis.
Ketika sedang asih menikmati susu mereka terdengar suara tembakan yang cukup keras.
DORR
"DADDY" teriak jungkook memanggil daddy nya sambil menutup telinganya.
Taehyung yang mendengar suara tembakan yang cukup keras bersamaan suara teriakan sang baby mengerang marah.
"Brengsek!!"
Setelah itu dia langsung menghampiri sang baby ketika mendengar suara teriakannya,dapat dia lihat baby nya meringkuk ketakutan sambil menutup kedua telinganya dengan tubuh yang bergetar.
"Sayang" panggil Taehyung ketika sudah berada di hadapan sang baby.
Jungkook yang mendengar langsung menubruk tubuh daddy nya sambil menangis.
"Hiks Daddy kookie takut hiks" ucap jungkook menangis dan mempererat pelukannya.
"Jangan takut sayang ada Deddy yang selalu menjaga mu" ucap Taehyung sambil memeluk nya tak kalah erat.
Dapat Taehyung rasakan tubuh baby nya bergetar hebat dan juga suara tangisan nya yang semakin keras.
"Sudah sayang nanti dada mu bisa sesak kalau kau kelamaan menangis" ucap Taehyung
Tapi jungkook masih saja menangis
Taehyung yang melihatnya langsung mengangkat tubuh kesayangannya untuk dia gendong dan menenangkan nya sambil mengelus punggung nya dengan lembut.
Taehyung mengode para Hyung dan sahabat nya untuk menangkap si kaparat sialan itu, yang sudah membuat kesayangannya ketakutan dan menangis, mengingat suara tembakan itu cukup keras yang membuat bayi besar nya ketakutan karna ini pertama kalinya ia mendengar suara tembakan,Karana sewaktu di pelelangan hanya suara cambukan yang selalu dia dengar.
Mereka yang melihat nya hanya mengangguk dan meninggalkan Mension Taehyung untuk mencari si pelaku yang dengan berani melesatkan tembakan dan membuat kekacauan yang berakhir menakuti kesayangan tuan KIM.
Taehyung yang melihat para sahabatnya pergi langsung beralih menatap baby nya yang masih menangis di ceruk lehernya,yang membuat baju yang dikenakan nya basah karna air mata baby nya yang tidak mau berhenti.
"Sudah ya sayang kau akan sulit bernafas kalau menangis terlalu lama" khawatir Taehyung melihat baby nya yang belum juga berhenti menangis
"Hiks daddy hiks hukk hukk" tangis jungkook sambil terbatuk-batuk
"Hey baby sudah, lihat kau sampai terbatuk-batuk" ucap Taehyung sambil menepuk-nepuk punggung nya.
Taehyung yang melihat baby nya yang masih menangis berjalan masuk ke dalam Mension karna mereka masih di halaman belakang, dan dia langsung menuju kamar nya,setelah menyuruh bibi Han untuk membuat kan susu di dalam dot bayi untuk baby nya, karna kini sudah sangat larut malam dan baby nya pasti mengantuk, apalagi dengan keadaan masih menangis sampai terbatuk-batuk pasti tenggorokan nya kering.
Tok tok tok
"Masuk"
"Permisi tuan ini susu tuan muda"
"Letakkan saja di meja bi"
"Kalau begitu saya permisi tuan"
Ucap bibi Han keluar dari kamar."Sayang minum susunya dulu ya"
Ucap Taehyung masih menggendong bayi besar nya dan menuju meja mengambil susu nya.Jungkook hanya diam saja sambil meletakkan kepalanya di dada bidang sang daddy sambil sesegukan dengan mata sembabnya.
Taehyung yang melihat tidak ada respon sang baby langsung memasukkan saja botol dot nya ke dalam mulut nya,karna dia sangat khawatir pasti tenggorokan baby nya kering karena kelamaan menangis dan juga ini sudah sangat larut malam dan baby nya harus tidur, Taehyung menyuruh bibi Han membuat kan susu di dalam dot karna ketika sehabis minum susu sambil mengedot pasti baby nya tertidur,dan syukurlah botol dot nya di terima dengan baik ketika ia memasukkan ke dalam mulutnya.
Cukup lama Taehyung menimang bayi besarnya untuk tidur, akhirnya tak lama terdengar suara dengkuran halus menerpa telinganya yang menandakan bayi besarnya sudah tertidur,setelah menghabiskan susunya, Taehyung langsung meletakkan nya si atas tempat tidur dengan perlahan.
Taehyung yang melihat tidak ada pergerakan dari baby nya langsung bernafas lega.
Taehyung menatap kesayangannya dan mengelus mata sembabnya dan mengecup bibir merahnya yang sedikit membengkak.
"Daddy akan membalas mereka berkali-kali lipat karna telah membuat mu seperti ini" ucap Taehyung sambil merebahkan tubuhnya di samping baby nya dan memeluk nya erat tidak lama ia tertidur menyusul mimpi indahnya.
T
B
CSampai jumpa di next chapter selanjutnya.
Borahae💜💜