motor ninja

5.4K 533 13
                                    


Beberapa jam setelah cuddle bersama, Renjun pergi karena sesuatu yang mendesak. Meninggalkan Jeno dan Jaemin yang sekarang sibuk menatap langit langit kamar, keadaan mereka hampir pulih sepenuhnya walaupun ada beberapa luka lecet di tangan dan kaki keduanya.

"Gue masih gak nyangka Jen"

Jeno mengangguk, "Sekian lama kita tinggal di apartemen kecil, sekalinya kecelakaan malah jadi sugar baby"gumamnya

"Berkat gue lah"bangga Jaemin

Mendengar itu Jeno menatap tajam kembaran, "untung aja tuan Renjun itu mau jadiin kita sugar baby nya, kalau kagak lo sama gue udah mati dipenggal"

Jaemin meringis, ia mengusap leher belakangnya. Selanjutnya mereka hanya diam, bingung untuk melakukan sesuatu di villa semewah ini.

"Jen, keluar kamar yuk?"ajak Jaemin bosan

"Gila lo! Kalo nyasar gimana?"

"Kita udah 3 hari dikamar ini Jen, lo gak sumpek apa?!"

Jeno terdiam, sesungguhnya ia juga sangat muak berada di kamar terus menerus. Makan pun mereka melakukannya di kamar ini, mandi? kamar mandi super luas tersedia di ujung kamar.

"Keluar nih?"tanya Jaemin meyakinkan

Pada akhirnya Jeno menganggukki ajakan kembarannya. Jaemin tersenyum lebar, setelah sekian hari akhirnya ia bisa keluar dari kamar mewah namun membosankan ini.

Jeno membuka pintu dengan hati hati, kepalanya menjembul melihat sekeliling. Tampak hanya ada beberapa maid yang sedang bekerja, Jeno kembali menoleh apada Jaemin.

"Gimana?"

Jeno mengangguk, "cuma ada maid"

"Sebenernya apa sih yang lo hindarin?!"tanya Jaemin bingung, menurutnya mereka harusnya berjalan santai, tidak perlu mengendap endap seperti maling

"Mommy bilang disini ada bodyguard"

"Ya terus?"

"Gak tau sih"

Jaemin menatapnya datar, kenapa pula ia punya kembaran seperti ini??

Jaemin menyingkirkan Jeno dari depan pintu, ia dengan santainya berjalan keluar meninggalkan Jeno yang melotot menatapnya.

"Jaem! WOI TUNGGU!"

.

"Tuan?"

Mereka berdua kompak menoleh cepat saat mendengar suara seseorang memanggil, keduanya menghela nafas lega saat mendapati bibi maid yang selalu mengantar makanan ke kamar.

"Apa tuan ingin sesuatu?"

"ah tidak apa apa bi, kami hanya ingin menghirup udara segar"jawab Jeno tak enak

Bibi kim mengangguk, "Bagaimana kalau saya antar ke taman belakang?"

"Boleh"seru Jaemin cepat, sementara Jeno hanya tersenyum tipis

Mereka mengikuti bibi Kim untuk ketaman belakang, sesekali Jeno dan Jaemin terkesima dengan apa yang mereka lihat di villa mewah ini.

Sampai ditaman belakang mereka berdua kembali terkagum melihat sebuah saung kecil dan kolam ikan dibawahnya. Bibi Kim mempersilahkan keduanya untuk memasuki taman.

"Woah gila Jen, keren banget ini!"

"Kayak saung yang gue liat di drakor kerajaan anjay"

Jaemin mengangguk. Mereka berdua duduk di saung, menikmati suasana asri dan udara sejuk yang menenangkan.

"Lo tau gak sih Jen, gue seneng akhirnya sekarang ada yang mau nampung kita berdua"

Jeno menoleh ke arah kembarannya lalu kembali menatap ke depan, "Ya, setelah semua yang kita alamin"

MOMMY || norenmin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang