pulang

4.9K 481 7
                                    


Hari ini Renjun dan kedua bayinya sudah berdandan rapi. Mereka akan pergi dari villa menuju kediaman Renjun sendiri. Jeno dan Jaemin sudah sangat rapi dan tampan dengan pakaian yang dibelikan Renjun.

Kini ketiganya tengah sarapan bersama di meja makan besar, Jaemin dan Jeno sempat tercengang dengan makanan yang memenuhi meja.

"2 motor yang kita pesan kemarin sudah sampai di rumahku, kapan kalian akan mengantarnya pada teman kalian?"tanya Renjun setelah mereka selesai dengan sarapan masing masing

"Ehm, saat sekolah saja"jawab Jeno

Renjun mengangguk.

"Mom, apa nanti Jaemin dan Jeno boleh pulang?"tanya Jaemin ragu

Renjun mengerutkan keningnya, "Kemana?"

"Ke apartemen kami"jawab jeno

"Untuk apa? apartemen itu sudah ku jual"

Lagi, Jeno dan Jaemin dibuat menoleh cepat ke arah sang mommy. Membuat Renjun terkekeh kecil, ah sepertinya ia suka saat melihat raut wajah keduanya terlihat terkejut dan tegang.

"Kenapa??"

"Mulai sekarang kalian akan tinggal dirumahku, bukankah begitu konsep dari sugar baby?"

Jeno dan Jaemin speechless, sungguh apa Renjun memang seenaknya seperti ini atau hanya karena kepolosannya??

"Tenang saja, semua barang kalian sudah ku pindahkan ke rumahku dan uang hasil menjual apartemen itu ku taruh di tabungan kalian. Ini" Renjun menyodorkan dua black card didepan Jeno dan Jaemin, membuat bahu keduanya tambah melorot karena kembali speechless

Jaemin menaruh kepalanya dengan lemas di atas meja, "Terima kasih banyak mommy..."

Jeno mengikuti jejak kembarannya, "kami berhutang besar padamu"

"Tidak perlu, lagi pula itu tugasku sebagai mommy"

Sudah cukup, Jeno dan Jaemin tidak kuat dengan kebaikan Renjun yang sungguh diluar nalar. Mereka berdua bahkan tidak berani untuk memikirkan seberapa kayanya pria yang mereka sebut mommy itu, yang mereka tau mommy Renjun benar benar kaya.

MOMMY

Sampai didepan garasi, mereka bertiga turun.

Jaemin dan Jeno dibuat tercengang dengan bangunan dihadapan mereka. Sementara Renjun tengah mengurusi mobil yang mengangkut dua motor pesanannya.

"Jen, ini sih bukan rumah"

"Gila Jaem, ini mah sejenis penthouse anjir"

"Jeno Jaemin, ini"Renjun memberikan keduanya masing masing dua kunci motor, membuat si kembar menatapnya bingung

"Apa yang satu kunci cadangan, mom?"tanya Jeno

Renjun tersenyum lalu menggeleng pelan, ia menoleh ke belakang diikuti si kembar. Untuk kesekian kalinya mereka terkejut melihat 4 motor yang baru saja dikeluarkan dari mobil angkutan motor. 4 motor itu sama jenisnya namun dengan warna yang berbeda.

"Yang full hitam itu milik Jeno dan yang hitam merah itu milik Jaemin"

Rasanya Jeno dan Jaemin ingin menangis keras, dua motor saja mereka sudah bersyukur dan Renjun malah menambah dua motor untuk mereka berdua.

"Baiklah ayo kita masuk ke rumah"ucap Renjun, berjalan lebih dulu diikuti Jeno dan Jaemin yang masih speechless

.

MOMMY || norenmin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang