PERGI

4.8K 233 5
                                    

Happy reading
.
.
.

kini terlihat amora sedang berjalan menuju meja makan dengan memakai kaos oversize hitam dengan celana yang berwarna senada

hingga semua orang yang disana sedikit terpesona akan kecantikan natural amora dengan baju yang sederhana

"malam mah, pah"sapa amora saat sudah di ruang makan

"malam juga sayang"ucap serentak kedua orang tuanya

"ka mora ko ga-gak sapa bang refan, dia kan abang kamu"ucap lilia

amora yang mendengar itu hanya memutar bola matanya malas, sedangkan refan hanya terdiam

"ni orang ko gak balik balik ya, bikin sumpek aja ni mata"batin amora

"abang lo kali"ucap amora lalu duduk di samping ibunya

"ke-kenapa gi-gitu kan ka mora juga adik nya"ucap lilia dengan menunduk

"sudah sudah, ayo kita makan"lerai dimas

mereka semua pun memakan makananya dengan khidmat, kecuali lilia dan juga azka

azka sedari tadi mencuri curi pandangan dari amora sedangkan lilia menatap kesal azka sekaligus menatap marah amora

"awas lo jalang, gue gak takut sama ancaman lo, gue bakal balas semua yang udah lo lakuin"batin lilia

selama lilia ngebatin tanpa sadar tanganya terkepal di bawah meja, dan gerak gerik lilia beserta azka

terlilihat oleh juna dan juga faraz sontak mereka berdua saling pandang sambil kembali memakan makanannya

"ada yang gak beres"batin juna

"ternyata munafik lo lilia"batin faraz

"ken balik kemarkas dulu ya"bisik juna kearah kenzo yang ada di sampingnya

"lah emang ada apa?"tanya kenzo

"udah ngikut aja"ucap juna

setelah itu juna memberi kode ke faraz dan dia mengangguk mengerti akan kode itu

kini beralih ke amora dia sedang asik memakan makananya lalu tanpa aba aba amora mengambil daging yang akan di ambil oleh lilia

"ih k-ka mora i-itu kan punya ak-aku"ucap lilia sambil menahan tangis buaya nya

"ini, yaudah nih ambil"ucap amora sambil menyodorkan paha ayam yang sudah tinggal setengah

sontak yang melihat itu menahan tawanya termasuk kedua orang tua amora

"hiks hiks"tangis lilia pecah

refan yang melihat itu menatap amora dengan tajam begitupun dengan azka dan juga kenzi

"lo emang gak punya hati"ucap kenzi sambil menatap tajam amora lalu menenangkan lilia

sedangkan amora yang melihat itu hanya mengedikan bahunya acuh sambil terus melanjutkan makanya

"minta maaf gak lo"ucap refan dengan dingin

Transmigrasi Queen MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang