[CHAPTER 31]

701 91 1
                                    

Hari mulai sore. Saatnya semua murid pulang kerumah masing masing.

Taehyung baru saja memasuki permukiman mansion megahnya. Memarkirkan mobilnya di bagasi. Lalu masuk kerumah.

Dia hanya memandang datar, seorang pria paru baya, yang duduk diruang tamu.

Sang ayah berjalan menghampirinya dan...

Plak

Satu tamparan berhasil mengenai wajah tampan nya.

"Dasar anak kurang ajar!"bentak sang ayah.

Taehyung hanya memandang dingin sang ayah. Menghiraukan rasa nyeri di pipinya.

Taehyung memilih beranjak menuju kamarnya.

"Mau kemana kau!"

"Tentu saja menuju kamarku"balasnya.

"Apa aku menyuruhmu pergi?!"ayahnya kembali membentak taehyung. Dan menghampirinya.

"Apakah tidak bisa sekali saja, kau berbakti pada ayahmu ini?! Kenapa kau memutuskan Jennie? Apa kau lupa, apa akibatnya?!"

"Aku ingat"balas taehyung.

"Jika kau ingat mengapa kau memutuskannya?!"

Taehyung menghela nafas kasar.
"Apakah anda tidak melihat rekaman semalam? Apakah anda ingin putra anda, memiliki hubungan dengan gadis, tidak baik"ucap taehyung.

"Aku melihatnya. Lalu apa masalahnya? Kau terlalu berlebihan"

Taehyung terkekeh singkat.
"Berlebihan? Yang benar saja. Aku akan memaklumi itu, jika aku mencintainya. Tapi ini.. Aku bahkan tidak ada rasa apapun padanya. Jika tidak karena paksaanmu, aku juga tidak akan menjadikannya kekasihku!!"balas taehyung yang meninggikan suaranya.

"Cinta? Kau berbicara tentang cinta, seakan kau sudah mengenalnya.. Apa salahnya menerima Jennie, keluarganya sudah banyak membantu keluarga kita. Dan juga jika bukan karena keluarga mereka, perusahan kita pasti sudah hancur, dan bangkrut. Seharusnya kau berterima kasih pada mereka. Bukan malah seperti ini!!"ucap sang ayah.

"Apakah yang ada di pikiranmu hanya uang? Kau bahkan menggadaikan kebahagiaanku demi uang!!"

"Tapi kau juga menikmati uangnya!! Apa susahnya, tinggal menjalin hubungan saja!"

"Menurutku itu sangat menyusahkan. Karena harus memiliki hubungan dengan orang yang bahkan sama sekali tidak aku sukai"jawab taehyung.

"Aku tidak mau tau. Berbaikan dengan Jennie"tegas sang ayah.

"Jika aku bilang tidak, maka tidak!!"

"Oho.. Kau tidak mau? Kau ingin eommamu kecewa?" ujar dang ayah. Tersenyum kemengan saat melihat reaksi putranya, yang terdiam seribu bahasa.

Taehyung menggepalkan tangannya kesal. Dan melangkah pergi menuju kamarnya.

Brak

Ia membanting pintu kamarnya, dengan perasaan kesal.

Dia benci ini. Ayahnya selalu berbuat semaunya, dan selalu menggunakan kelemahannya. Ya taehyung sangat lemah jika sudah menyangkut ibunya.

Ia mengambil rokoknya. Dan berjalan menuju balkon, untuk menenangkan pikirannya.

Flashback on

Taehyung tengah duduk diroftoof rumahnya.

"Nanti akan ada tamu spesial datang. Jadi bersikap baiklah"peringat sang ayah.

Taehyung hanya memandang, tanpa minat menjawab.

Malam hari pun tiba. Seperti yang sudah ayahnya katakan, akan ada tamu spesial ayahnya yang datang.

Perjuangan [Vsoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang