Perjuangan [Vsoo]

[CHAPTER 34]

Hari berganti hari. Minggu berganti minggu.

Satu minggu lagi, sekolah jisoo akan mengadakan ulangan  kenaikan kelas, dan ujian juga kelulusan bagi mereka yang sudah berada dikelas akhir.

Hubungan jisoo dan jungkook juga semakin dekat. Dan juga dengan sikap aneh taehyung yang semakin hari makin membuat jisoo bingung. Seolah dia tidak mengenal taehyung yang dulu. .

Taehyung juga sekarang, sering mengajaknya berbicara, mengirim pesan. Bahkan tak jarang taehyung mengajak jisoo jalan, mereka juga selalu bertemu saat olahraga pagi.

Jisoo sedikit risih dengan sikap taehyung yang sekarang. Dia merasa jika taehyung, menyukainya. Bukannya ingin besar kepala, tapi itulah yang jisoo lihat. Taehyung sangat aneh. Bahkan dia tau apa yang jisoo sukai dan tidak jisoo sukai.

Dan soal pengagum rahasianya. Orang itu masih saja mengganggu jisoo. Sering mengiriminya bingkisan. Baik itu barang, makanan,atau bunga.

Seperti saat ini. Sekarang semua kelas mengalami jamkos. Karena semua guru sedang rapat. Untuk persiapan ulangan. Dan jungkook menghampiri jisoo ke kelas nya. Memang sudah sering dilakukan keduanya. Karena menurut jisoo itu wajar wajar saja, karena keduanya berteman. Tapi tidak tau dengan jungkook.

Keduanya yang sedang asik berbicara, harus dikagetkan dengan kehadiran taehyung, yang tiba tiba datang.

"Haii ji" sapa nya, dan langsung mengambil kursi yang berada didepan meja jisoo, lalu membalikkan nya menghadap kearah jisoo.

"Eoh? Ada jungkook juga, haii"sapa nya lagi, dan mendudukkan dirinya.

Jungkook menatap taehyung bingung. Sedangkan jisoo, hanya menampakkan wajah datarnya.

"Boleh aku gabung?"

"Hmm... Tiba-tiba?"tanya jungkook. Yang masih bingung dengan sikap taehyung.

Taehyung mengangguk.
"Memangnya kenapa?"

Jungkook menggeleng sebagai jawaban.
"Tidak.. Hanya saja kau aneh"

Taehyung hanya tersenyum tipis. Dan kembali melihat kearah jisoo, yang melihat dirinya dengan wajah datar.

"Haii tae"

Taehyung menoleh saat namanya dipanggil. Dan saat melihat siapa orang itu. Seketika moodnya jadi hancur.

"Kenapa kau disini?"tanya Jennie.

"Apa urusanmu"ketus taehyung.

"Emm.. Tidak ada, hanya saja tidak baik mengganggu orang yang sedang berpacaran"ujar Jennie.
"Lebih baik kau ikut denganku, kita ke taman"lanjutnya menggandneg tangan taehyung. 

"Cih jangan sok akrab"sarkas taehyung, menepis kasar tangan Jennie.

"Anyiaa... Siapa juga yang sok akrab. Kita kan memang akrab"

"Bisa kau pergi? Aku jengah melihatmu"ujar taehyung.

"Anyii... Aku kan tetap disini"

"Bukan cuma kau yang harus pergi. Tapi kalian berdua, bisakah kalian pergi?"ujar jisoo yang akhirnya buka suara.

"Tuh. Kan tae, dia mengusir kita karena mereka berdua ingin berpacaran, jadi ayo jangan ganggu mereka"

"Kau pergi saja sendiri"sarkas taehyung.

Jisoo yang melihatnya menghela nafas jengah. Lalu bangkit dari duduknya, dan segera pergi meninggalkan tiga orang yang masih berdiam diri melihatnya pergi.

"Nah kan.. Jisoo jadi marah, ini karena kalian berdua"ujar jungkook lalu pergi.

Taehyung yang melihat, juga memutuskan untuk pergi. Meninggalkan Jennie dengan perasaan kesalnya.
"Awas saja kau kim jisoo"gumam Jennie.