[CHAPTER 37]

627 88 16
                                    

Hari hari berlalu, sekarang sekolah jisoo tengah mengadakan ulangan.

Dan semakin hari, jisoo dan taehyung semakin dekat. Bahkan tak jarang taehyung menjemput jisoo saat akan pergi ke sekolah. Dan jungkook, juga perlahan sudah melupakan jisoo. Ia tidak ingin egois, dengan memaksakan keinginannya.

Bell pulang sekolah berbunyi. Jisoo sekarang tengah menyimpan, barang barangnya. Saat dia keluar kelas, pemandangan yang biasa ia lihat sekarang, yaitu taehyung yang selalu menunggunya pulang.

"Sudah lama menunggu?"tanya jisoo, dibalas gelengan dari taehyung.

"Baru saja... Kajja"ajaknya menggandneg tangan jisoo, menuju parkiran.

Didalam mobil, keduanya diselimuti keheningan.
"Mau kerumahku?"

Jisoo mengernyit, yang benar saja kerumah taehyung? Untuk apa?

"Aku hanya sendiri di rumah, jadi kita bebas berduaan"ujar taehyung menggoda jisoo.

Jisoo mendelik tajam. Apaan dia, berudaan katanya? Bahkan status saja tidak jelas.

Tanpa sadar, keduanya sudah sampai didepan mansion mewah taehyung.

Taehyung turun, dan membukakan jisoo pintu. Inilah yang jisoo suka dari taehyung, sikap manisnya membuat jisoo nyaman.

"Ekhemm..."keduanya kompak menoleh ke sumber suara.

Seorang pria paru baya, memandang tajam kearah keduanya.
"Bagus sekali kau! Pulang membawa seorang gadis!"

Taehyung memutar bola matanya malas. Bagaiamana bisa situa bangka ini dirumah, bukan ka kadang ia akan menghabiskan waktu dengan para jalangnya pikir taehyung.
Berbeda dengan jisoo yang merasa canggung. Saat mendapatkan tatapan tidak suka dari appanya taehyung.

"Annyeong"suara seorang gadis, memecahkan suasana hening mereka.
"Eoh? Ada jisoo rupanya.. Haii ji"sapa nya. Yang hanya dibalas tatapan datar jisoo.

"Cih.. Sangat tidak sopan. Kau tidak pernah diajari sopan santun? Saat ada orang menyapa, itu dibalas"ujar appa taehyung.
"Haii Jennie. Ada apa kemari?"tanyanya pada Jennie, dan tersenyum manis. Berbanding terbalik saat menatap jisoo tadi.

"Ahh..  Ini tadi, Jennie pulang melewati kios kue, dan Jennie tidak sengaja melihat pancake, jadi Jennie pikir akan membelikannya untuk, aboji dan taehyung"ucapnya. Sembari menyodorkan paper bag.

Taehyung memandang jengah, pemandangan dihadapannya ini. Dan menarik tangan jisoo.
"Sudah kan? Sudah ada Jennie disini menemanimu, jadi kami berdua pergi"ujar taehyung. Membawa jisoo kelantai atas, tanpa memperdulikan tatapan kesal Jennie dan appanya.

"Ji duduk disini dulu ya... Aku ingin berganti baju"ucap taehyung, menyuruh jisoo duduk diruang santai.

Sementara taehyung kedalam kamarnya, jisoo memutuskan menelusuri ruangan tersebut, sampai netranya, jatuh memandang sebuah foto. Foto dua pria yang tidak asing.

"Ini kan.."ia mengambil foto tersebut, dan memandangnya dengan seksama. Ini foto taehyung dan seorang pria, dan pria itu adalah Cha eunwoo.
"Sebenarnya ada hubungan apa, mereka?"ujar jisoo, bertanya tanya.

"Merka saudara"

Jisoo menoleh cepat. Dilihatnya Jennie yang berjalan menghampirinya.

"Ya.. Cha eunwoo dan taehyung bersaudara"sambung Jennie. Membuat jisoo semakin tidak percaya, yang benar saja?. Eunwoo memang pernah bilang punya saudara tapi.. Mana mungkin taehyung.

"Kau tak percaya? Inilah alasan taehyung membencimu. Eunwoo meninggal karena dirimu, taehyung sangat menyayangi saudaranya itu. Tapi karena kau eunwoo, pergi untuk selama lamanya!"ucap Jennie, membuat jisoo menggeleng keras.

Perjuangan [Vsoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang