"Woaa!"seruku ketika melihat tulisan J.K. Rowling menjulang tinggi dirak buku.
Aku mengerahkan seluruh tenagaku untuk meraih buku itu. Tapi rumit karena benda yang kurindukan itu berada dibaris ke-lima.
"tinggi sekali.."desisku kesal seraya menggaruk-garuk kepalaku yang tidak gatal.
Aku mengangkat lengan kananku agar seorang pejaga perpustakaan itu tahu akan keberadaanku.
"Nyonya Hec-"ucapanku terpotong oleh kehadiran seseorang disampingku.
Tangannya terjulur panjang meraih buku yang kuinginkan.
Mataku membulat lebar ketika ia memperlihatkan seluruh wajahnya. Aku meleleh. Manis sekali. Mata hitamnya menatapku sehingga aku tersesat disana. Kurasa aku tak akan berpindah.
"Hei...helo"dia menaik-turunkan lengannya didepan wajahku.
Aku tersadar. "ee ma-maaf"
"Ini bukunya"ia menyodorkanku sebuah buku.
"Terimakasih" aku meraih benda itu.
Lengkungan bulat sabit tiba disudut bibirnya. "Aku murid baru dis-"
Teriakan melengking menghentikan pembicaraannya.
"Hazzel!!! Bradley! Gawat!"teriak Maddy dari luar sana. Dia langsung lari begitu saja.
Kenapa ia tidak bisa bilang pelan-pelan.
Aku menoleh padanya, sebentar mengetahui ia telah tiada dari luar sana. Aku meletakan asal buku yang kupegang.
"Aku pergi dulu"Ucapku ditengah-tengah desakan
"Eh! Eh! Tunggu!"dia mengejarku namun terhenti sebentar. "Bradley atau... Hazzel? mm mungkin Bradley."kakinya maju beberapa langkah.
"Daah Bradley!"ia melambai padaku. Sontak aku yang telah jauh menoleh kearahnya.
"Jika berisik lebih baik kau pergi dari sini"gumam wanita tua dengan kacamata khasnya.
Dia menoleh padanya. "Maaf"
-
"Maddy tunggu!"Langkahan kaki kupercepat supaya bisa menyamakan keberadaanya.
"Mad, apa yang terjadi? Bradley kenapa?"
Nafasku terengah-engah begitu pula Maddy.
Kedua mata Maddy tetap fokus kedepan dengan gerakan kaki yang gesit. "Connor menelfonku tadi, dia bilang Bradley dan Tristan ribut lagi"
"Ribut lagi?"keningku mengkerut.
"Ya"
"lalu kenapa kau heboh sekali?"
"Haduh Haz, ini pertengkaran laki-laki kau tahu kan maksudku? meninju atau yang tertuju pada bau-bau kekerasan bukan hal yang baru lagi bagi mereka"
"Kekerasan? Maddy kau berlebihan. Tampang Bradley itu tak menuju pada hal seperti itu"
"Berhenti membicarakan tampang Hazzel sayang. Siapa tahu aku juga bisa melakukan itu dihadapanmu. Bukan begitu?"
Ia menatapku tajam seperti ingin membunuhku.
"Okay sorry. Lalu... kenapa mereka....bertengkar?"tanyaku canggung.
"Aku tak tahu banyak tapi yang jelas ini masalah Bandnya'"jelas Maddy.
"begitu ya"
Aku hanya terdiam mencerna ucapannya.
"kita harus cepat. Ponselku begetar beberapa kali"Maddy menggenggan lenganku.
![](https://img.wattpad.com/cover/40183626-288-k507710.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Naughty Dog ⏩ CalumHood//BradleySimpson
FanficDia pergi dan dia juga pergi. Akankah orang-orang disekitarku juga akan pergi?