Seejin menggelengkan kepalanya melihat keenam anak asuhnya datang dengan wajah kusut dan mata panda yang jelas kentara mereka ini habis melakukan apa? Main game hingga larut? Atau marathon drama? Atau mungkin mereka begadang?
" Kalian ini kenapa? Lihat muka kalian ini ck ck kusut seperti baju yang belum disetrika apa kalian tidak berkaca sebelum datang ke agensi? Aastgaa jika army melihat kalian begini pasti mereka tak akan mengenali kalian dan berpikir bahwa kalian ini sekumpulan panda" Manager seejin memijit pelipisnya yang pusing melihat kelakuan anak asuhnya ini.
" Kenapa kalian diam saja? Dan mana Seokjin? Kenapa kalian hanya datang berenam? " Setelah diamati ternyata merka kurang satu personil si Hyung tertua yang sama menggemaskan nya dengan jungkook.
" Seokjin Hyung a-"
Brakkk
Pintu ruangan itu terbuka dengan kencang kemudian munculah sosok yang ditanyakan saat ini. Dia mempoutkan bibirnya dan dia juga berjalan sambil menghentakan kakinya dia memeluk rj dipelukannya harusnya dia terlihat imut terlebih dengan kuncir aple nya yang sama imutnya tapi menurut keenam namja yang ada disana ini seperti mimpi buruk untuk mereka hingga mereka harus bersusah payah menelan ludah karna gugup luar biasa.
" Seokjin? Kenapa kau baru datang? Lihat kenapa wajah mereka begini? " Seokjin menoleh kearah seejin lalu menatapnya tajam membuat manager Bangtan yang selama ini berkerja bersama Bangtan ini menelan ludah dngan susah payah. Kenapa anak asuhnya yang satu ini coba? Style nya melebihi jungkook yang notabennya maknae tapi tatapannya membuat seejin seperti akan mati berdiri.
" J.. Jinie? Kenapa? Ada masalah? "Manager seejin bertanya dengan lembut pada Seokjin dia memegang bahu Seokjin dengan gemetaran dia lebih tua tapi kenapa dia malah gugup?
" Seejin Hyung"panggil Seokjin
" Ne?? "Sumpah kenapa seejin jadi gugup dia melirik member yang juga tampak tegang.
" Seperti nya drama akan dimulai kembali Hyung " Bisik Jungkook
" Kau benar,, haruskah kita kabur? " Thv
" Kita akan mati sebelum kabur tae"
" Semoga seejin Hyung selamat "
"Huftttt~~~~"
" Seejin hyunggggg huwaaaaaa😫"
Seokjin mulai merengek dan menangis dia memeluk seejin" Eh? Kukira dia akan membunuhmu tadi? " Gumam seejin dia menatap member untuk meminta penjelasan namun mereka malah menyemangati nya apa maksud nya coba?
" Cup cup cup uljima kenapa kau menangis? "
" Hyung.... Hyungg"
" Iya kenapa? "
" Rj tangannya sobek huwaaa" Seokjin menunjukkan tangan bonekanya yang sobek entah karna apa
" Cup cup ya kita bisa beli lagi kok jinie mau yang seberapa besar? " Seokjin menggeleng tanda tak mau dia tak mau dibelikan rj yang baru kalau hanya beli dia juga bisa
" Jinie tidak mau yang baruuu mau inii huwaaa "
" Tapi kan sobek"
" Jahitkan untuk ku" Seokjin menyodorkan boneka itu pada seejin membuat empunya bingung dibuatnya? Dia yang harus memperbaiki nya?
" Tapi jin ah kau kan tau Hyung tak bisa menjahit"
" Jinie mau Hyung yang jahit untuk kuu huwaaa Hyung tak sayang padaku ya huwaaa " Seokjin melempar boneka itu lalu duduk di lantai seperti anak kecil yang merajuk pada orang tuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
kim seokjinie x bts one shoot
Short Storyhanya kumpulan cerita jin x bts 😃 ceritanya random dan g tergantung pada chap sebelumnya 🙃 kalau penasaran baca aja