Terima kasih untuk pembaca baru dan followers baru, selamat bertemu dan salam kenal 😊🙏🏻
***
Jumlah omega yang berada di yayasan Home of Life milik Axa saat ini ada seratus dua puluh dan beta berjumlah dua puluh orang. Axa yakin jika di luar sana masih ada banyak omega dan beta yang terbuang yang belum bisa mereka raih. Meskipun untuk beta, mereka masih bisa hidup dengan cukup baik dibanding seorang omega di luar sana tapi tentu saja akan menjadi masa yang sulit bagi mereka karena sudah tidak bisa berinteraksi dengan keluarga lagi. Hidup dalam kesepian tanpa pasangan dan keluarga terdekat tentunya akan sangat berat dan Axa tidak ingin mereka melewati semua hal itu seorang diri di luar sana.Hari ini dokter Olleve mengunjungi Axa di yayasannya, keduanya sedang duduk di cafe karena ini adalah jam makan siang. Keduanya sedang membicarakan kegiatan yayasan dan juga kesehatan beberapa omega di sana.
"Elba Olwick dan Zea Arzhen adalah yang paling menonjol, Elba sudah direject sejak empat tahun yang lalu, bukankah ini rekor hidup terlama untuk seorang omega yang telah dihapus tandanya?" Olleve memberikan tabnya kepada Axa, agar omega berwajah cantik itu melihatnya.
"Usia Elba tiga puluh tiga dan usia Zea dua puluh tiga, kupikir faktor usia tidak begitu mempengaruhi harapan hidup, apakah aku benar?" Axa bertanya kepada dokter sekaligus iparnya tersebut.
"Seharusnya tidak begitu mempengaruhi, apa kau memiliki pikiran yang sama denganku?" Olleve menatap Axa dengan tatapan lekat.
"Maksudmu bahwa kebahagiaan hati juga mempengaruhinya?" Axa mengungkapkan tanya, karena ini adalah hal yang ia pikirkan sejak lama.
"Ya, di antara semua pasien omegaku, Zea Arzhen dan Elba Olwick adalah orang yang paling optimis dan periang, pola sakitnya cukup teratur, itu hanya tiba ketika mendekati masa heat. Jantungnya memang sedikit melemah tapi mereka masih mampu bertahan sampai bertahun-tahun lagi." Dokter Olleve menjelaskan.
Axa mengangguk, "kita harus fokus pada kebahagiaan dan kesehatan mereka," ucapnya.
"Tentu, buatlah mereka sibuk dengan minat dan bakatnya agar tidak ada lagi waktu untuk memikirkan alpha yang telah membuang mereka!" Dokter Olleve mengangguk optimis.
Axa setuju, ia mulai mempelajari tentang harapan hidup para mate yang ditolak ini, sebagian besar meninggal dalam lautan kesedihan, merasa putus asa dan tidak berguna lagi di dalam hidup mereka terutama untuk omega wanita. Axa mendatangkan ahli kejiwaan khusus untuk menangani para omega wanita ini agar semangat hidup mereka menjadi lebih tinggi.
"Axa, kau sudah akan memasuki masa heatmu, apa kau sudah memutuskannya?" Dokter Olleve kini mengalihkan pembicaraan.
"Apakah ini tentang mating antara aku dan Olivier?" Axa bertanya, wajahnya terasa memanas dan merona merah. Tapi Olleve adalah dokternya dan ia memang harus membicarakan banyak hal pribadi dengan sang dokter dan itu adalah hal yang wajar.
Olleve mengangguk, "tentu, mengingat kalian telah kembali bersama dan Olivier adalah alpha yang memiliki kelebihan di atas semua alpha, maka kita harus membicarakan ini dengan serius, apakah kau dan dia sudah siap untuk menambah seorang anak lagi?" tanyanya.
Axa nampak berpikir sejenak, "apa kau memiliki sesuatu untuk disampaikan?" tanyanya pelan.
"Xa, aku hanya ingin menawarkan kalian beberapa jenis kontrasepsi yang berkembang pesat belakangan. Dunia medis sudah sedemikian canggih, beberapa jenis kontrasepsu dibuat sedemikian rupa, beberapa bersifat sementara, beberapa bisa dipergunakan selama satu sampai dua tahun." Olleve berkata lagi, menjelaskan maksudnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Beautiful Omega
FantasiOlivier Bern mereject matenya namun ternyata feromon mereka telah saling mengikat sejak sepuluh tahun silam. Sebuah keajaiban yang tak biasa di Zonix. Berikutnya, Olivier menjadi dekat pada sang omega. Axa yang sakit hati atas penolakan itu hanya pu...