T. Five

2K 226 39
                                    

Happy Reading 🌼

.
.
.
.
.


Author Pov

Sudah seminggu ini Yerim lebih banyak diam dari biasanya, terhitung setelah dia menemui Jennie pekan lalu. Entah kenapa melihat Jennie berteriak di depannya untuk pertama kali membuat hati nya tercubit, Yerim hanya tidak menyangka Jennie yang dulunya cuma anak kecil polos yang selalu menuruti semua perintahnya kini menjadi orang lain yang bahkan dia sendiri tidak mengenalinya

Yerim selalu beranggapan semua ini adalah pengaruh buruk yang Jennie dapatkan setelah berhubungan dengan Lisa, karna sejak Jennie bergaul dengan Lisa sifat yang dulunya lugu menjadi pembangkang dan susah diatur

"Sudah telat tiga hari dan Jennie belum juga mengirimku uang, sial" gerutu Yerim saat mengecek saldo tabungan nya

Melihat keuangan nya semakin menipis Yerim semakin frustasi, mengandalkan gaji Somi pun anaknya itu baru bekerja belum genap satu bulan. Sepertinya dia harus menemui Jennie lagi untuk meminta uang, tapi... Ada satu hal yang membuat Yerim ragu untuk menemui ponakannya itu

Ya,,, setelah mendengar semua cerita Somi waktu bertengkar dengan Jennie, Yerim sedikit takut jika memang benar Jennie telah menyakiti Somi. Dia khawatir Jennie juga akan menyakiti nya seperti apa yang telah ia lakukan pada Jennie selama ini

"Tidak ada pilihan lain, aku harus meminta uang padanya. Aku tidak mau hidup miskin" ucap Yerim meyakinkan hatinya sendiri

Baru saja Yerim akan beranjak dari duduk nya, Somi sudah datang menghampirinya lagi² dengan menangis tersedu sedu. Yerim hanya bisa menghembuskan nafasnya mulai terbiasa dengan kehadiran Somi yang selalu menangis ketika pulang bekerja

"Oke kali ini apalagi Somi?" Yerim bertanya dengan nada pasrah

"Besok Lisa mau pergi ke Paris sama Jennie, a-aku hiks hiks" Somi semakin mengencangkan tangisan nya mengundang tatapan iba dari Yerim

"Ini minumlah, tenangkan dirimu dulu" Somi menerima segelas air putih dan meminum nya

"Ceritakan pelan²"

"Tadi aku tidak sengaja mendengar obrolan Miss Jisoo dan Seulgi waktu membersihkan toilet, mereka membahas tentang acara liburan Lisa di Paris. Awalnya aku biasa aja, tapi setelah Miss Jisoo menyebut nama Jennie hati aku mendadak sakit banget Ibu... Setelah itu aku gatau lagi apa yang mereka obrolin karna sudah keburu pergi" lagi Yerim hanya menghela nafas melihat anaknya terpuruk seperti saat ini

Memang bukan Lisa orang yang pertama di ceritakan Somi padanya... Tapi ini pertama kalinya dia melihat Somi sangat menyedihkan. Dia merasa Somi benar² sangat mencintai Lisa

"Aku harus bagaimana Bu... Aku gamau Lisa sama Jennie pergi berdua, jangan diam saja dong Bu" tambah Somi tak bisa mengendalikan tangisannya apalagi Ibunya ini hanya diam tanpa kata

"Ibu juga gatau Somi, kau bilang Jennie sudah berubah... Dia bukan lagi Jennie yang kita kenal dulu" jawab Yerim ikut frustasi

"Ya Ibu lakuin sesuatu dong biar Jennie mau mengikuti perintah kita lagi, katanya Ibu akan melakukan apapun supaya Lisa bisa bersamaku. Mana buktinya???" Teriak Somi di depan wajah Yerim yang otomatis membuat Yerim terkejut

"Baiklah² aku akan menemui Jennie, kau jangan menangis lagi. Lebih baik pikirkan cara untuk menggagalkan kepergian mereka besok" tangisan Somi berhenti mendengar pernyataan Yerim

"Aku mau Jennie mati" mata Yerim melotot sempurna dengan ucapan Somi

"Apa kau gila!!!" Bentak Yerim

"Tidak ada cara lain Ibu, dengan Jennie mati aku bisa lebih mudah untuk mendapatkan Lisa. Kalo Lisa tidak bisa bersamaku maka Jennie pun gak akan bisa!"

The First || {JenLisa} ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang