27. TRAUMA DALAM DUKA

41 3 0
                                    

"Sekali lagi, saya minta maaf. Kami tidak bermaksud mengistimewakan BTS dan mengorbankan kalian. Tapi jika ini yang kalian rasakan, saya minta maaf sebesar-besarnya. Kami janji akan lebih baik ke depannya" Jepas Valen panjang lebar.

"Maaf Miss Valen, sejujurnya saya juga sangat kecewa. Tidak hanya masalah tiket dan jadwal, kalian juga melanggar kesepakatan yang ada. Bukankah sudah tertulis tidak ada pembahasan tentang kehidupan pribadi di atas panggung dan Lyodra tidak bisa menyanyikan lagu yang dikeluarkan label sebelum SM? Kalian melanggar dua poin yang ada. Kami jsudah mengingatkan staff Anda berulamg kali tapi mereka tak acuh" tegur Manager Umum SM.

"Anda memanfaatkan hubungan pribadi di masa lalu untuk membujuk Lyodra datang ke acara ini saja sudah salah.Cara itu sangat tidak profesional tapi kami masih bisa memaafkan. Tapi bukankah Lyodra secara pribadi sudah mengatakan kepada Anda untuk tidak memutar dan meminta
-nya bernyanyi Sang Dewi? Bukankah permintaan itu sangat sederhana? Apakah sesulit itu menyanggupinya Miss Valen?" tambah Manager Lyodra yang sudah sangat marah.

Sejak awal dia sudah menolak tawaran ini karena Lyodra belum mau tampil di Indonesia. Tapi tanpa sepengetahuannya, anak pemilik televisi sekaligus penanggung jawab acara menghubungi Lyodra secara pribadi. Hal itu tentu membuat Lyodra sungkan dan akhirnya menerima acara ini.

"Aku ingin pulang" ucap Lyodra dingin.

Ucapaan itu tentu membuat semua orang kaget. Ternyata Lyodra sudah siuman. Mereka benar-benar tidak sadar ketika Lyodra mendengar semua berdebatan lima orang di ruangan tersebut. Lyodra rasa telinga
-nya sudah sangat lelah mendengar suara keras, sindiran, dan bentakan itu. Dia benar-benar ingin pulang.

"Ly, ada yang sakit?" tanya Sehun yang sudah sadar dari kekagetannya.

"Pusing? Atau apa?" tanya Chanyeol yang tak kalah khawatir.

"Aku mau pulang oppa. Aku ingin istirahat di rumah" jawab Lyodra.

"Ayo kita pulang" ajak Manager Lyodra.

"Ly, aku bener-bener minta maaf ya. Maaf buat kamu gak nyaman dan sampai seperti ini" ucap Valen tulus.

"Ya kak tapi maaf lain kali tolong jangan seperti ini lagi" jawab Lyodra.

"Tidak ada lain kali. Ini yang terakhir" jawab Manager Umum SM.

"Bereskan semua barang-barangnya. Chanyeol, Sehun, Lyodra, ayo kita pergi dulu" tambah Manager umum SM yang mengajak tiga artisnya pulang tanpa menunggu staff yang lain.

"Aku gendong ya?" tawar Chanyeol.

"Aku bisa jalan oppa tapi tolong gandeng tangaku hehehe" pinta Lyodra dengan senyuman hangatnya.

Chanyeol dan Sehun berjalan di samping kanan kiri Lyodra sambil menggandeng tangannya. Sepanjang jalan, mereka menarik perhatian banyak orang. Ada yang iri, ada yang kagum, ada yang bingung, dan ada yang kaget. Tapi semua dibalas Lyodra dengan senyuman dan sapaan ramah. Tak lupa dia juga berpamitan dengan beberapa orang yang dikenal
-nya. Chanyeol dan Sehun tidak habis pikir dengan Lyodra yang masih bisa tersenyum di situasi seperti ini.

Semua aman terkendali sampai jalan Lyodra terhenti ketika mereka ber-
papasan dengan BTS yang baru selesai tampil. Terlihat jelas kebingungan dan kekhawatiran di wajah semua member BTS. Utamanya Taehyung yang matanya juga menyiratkan kesedihan mendalam.

"Lyodra" sapa Jungkook ragu.

"Anyeonghaseyo sunbae. Maaf kami pamit dulu. Semoga bisa bertemu lagi lain waktu" sapa Lyodra yang beranjak pergi. Namun suara Taehyung menghentikan langkah kakinya.

THE PATH OF FATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang