Transmigrasi Clay Or Kay [END]

TCOK 65

___________________________________________

Transmigrazi clay or kay
____________________________________________

Satu bulan berlalu, hari ini adalah hari calixta menikah dengan alvaro.

Calixta, gadis tersebut duduk di depan meja rias, tangannya berkeringat dingin, entah kenapa perasaannya sangat gugub skrng, apalagi ia hanya berdua dengan clay di dalam ruanganan, ia ingin minta maaf soal perjodohannya sama alvaro, ia merasa tak enak hati kepada clay karna menikah dengan mantan tunangan clay.

" kak-"

" saya terima nikah dan kawinnya calixta bulan aldebaran dengan maskawin yang sudah di tetapkan di bayar tunai"

DEG

jantung calixta terasa berhenti mendengar kata sakral itu menggelegar di seluruh penjuru gedung, spontan lixta memperhentikan perkataannya.

Clay mendekat ke arah calixta, mengusap air mata calixta yang entah sejak kapan turun.

" ga usah nangis udah gede juga, ga malu lo" kata clay dengan nada sindiran, lixta mendongak, netranya bertemu dengan netra clay tak menunggu waktu lama lagi ia langsung berhambur ke pelukan clay.

" hiks hiks ja-ngan ma- marah sama gue hiks" kata lixta dengan terbatah batah.

" siapa yang marah sama lo?" Kata clay mengusap rambut lixta lembut.

" lo, lo pasti marah kan karna gue nikah sama mantan tunangan lo" kata lixta menyembunyikan isak tangisnya.

" siapa bilang? Gue ga  marah kok, gue malag senang karna lo nikah sama orang yang lo cintai" kata clay. Lixta terkejud mendengar perkataan clay.

" lo......tau?" Kata lixta mendongak menatap wajah clya yang ternyata juga menatap nya. Clay hanya menganggukan kepala sebagai tanda jawaban

Cklek.

Pintu terbuka menampilakan seorang paruh baya yang tak lain adalah ibunda lixta dan langsung mendekat ke arah clay dan lixta yang sedang pelukan

" sayng" kata bunda lixta lembut, mereka berdua langsing melepas pelukan dan menatap bunda cinta.

" ada apa bun?" Kata lixta dengan menatap sang bunda.

" ayo turun sayang suami kamu udah nunggu" katanya lixta mengangguk lalu mereka bertiga berjalan beriringan menuju altar.

Seaampaimya di sama lixta di suruh mengcium telapak tangan alvaro begitu pundengan alvaro yang mencium kening lixta.

Mereka langsung berjalan ke para tetua dan untuk meinta restu pada mereka.

Acara berjalan dengan lancar, tamu selalu bergantian mengucapkan selamat kepada pengantin baru.

#####

Tiga tahun kemudian

Tak terasa waktu berjalam begitu cepat, bahkan saat ini clay dan lixta mempunyai anak masing masing.

'ALVAREZZA ANDREAN ALDEBARAN' itu dalah nama anak clay dan alva, berjenis kelamin laki laki, rezza sangan manja dan sangat cerewet, berumur dua lebih tiga tahun.

'VITALIA ROSSEANE PRATAMA' itulah nama anak lixta dan juga  alvaro, bersikap random, berumur dua tahun.

Jangan salah angga dan elang juga sudah mempunyai anak.

' ZHYVHECHIA ELLANA DOMINIX' anak angga dan celine, berjenis kelamin prempuan, bersikap dingin tak tersentuh, penutup, berumur dua setengah tahun.

" CHEILLO ANESYA DOMINX' nama anak elang dan istrinya (sabrina), sifat anaknya tak menetu sesuai mood,berumur dua setengah tahun.

Kalau ara belum nikah, karna aaat ara mau di jodohkan ara menolak dengan tegas bahwa ua tak ingin menikah gerlebih dahulu, ia masih ingin melanjudkan pendidikannya di peguruan yang lebih tenggi, bahkan sifatnya sudah beruba seratus delapan puluh berajat, sekarang ia menjadi gadis yang tegas dan sifatnya agak cuek.

~•_•~