Chapter 6

1.3K 112 19
                                    

terima kasih buat yang udah memberikan feedback vote & komen💜ini cerita remake dari salah satu author kesukaanku.

cerita ini udah banyak diremake oleh
shipper kapal bxg/bxb dari gen 2. Dan masing2 shipper yang nge remake, punya perbedaan dalam mengubah bagian cerita.

untuk Jinrene sendiri, jujur aja cerita ini
ku bikin lebih mature/vulgar🔞 dari cerita aslinya. Jadi, pilihlah bacaan sesuai usia
dan kenyamanan masing2

original story: ©️karya kak Santhy Agatha

selamat membaca, sorry kalo ada typo






🐹JinRene🐰



Kopi sudah dihidangkan, pertanda meeting
santai itu sudah usai. Beberapa lelaki memilih
keluar untuk merokok, sedangkan Joohyuk duduk diam di ujung sofa, mengamati Seokjin yang masih sibuk mempelajari berkas-berkas di tangannya.

Joohyuk tidak akrab dengan Seokjin, mereka hanya berbicara tentang bisnis.

Dan apabila menyangkut bisnis, Seokjin cukup kooperatif. Kerja sama mereka telah membuahkan banyak keuntungan bagi perusahaan masing-masing.

Joohyuk ragu untuk menanyakan perihal Irene kepada Seokjin. Rasanya terlalu aneh untuk membahas masalah itu di sini.

Tetapi istrinya, Suzy, berhasil membuatnya
berjanji untuk melakukannya.

Joohyuk berdeham, menarik perhatian Seokjin dari berkas-berkas yang ditelusurinya dengan serius.

"Aku dan Istriku bertemu dengan kekasihmu semalam."

Kepala Seokjin langsung terangkat seperti disentakkan, dia menatap Joohyuk dengan waspada.

"Oh ya?" nada suaranya santai, tetapi ketegangan dalam suara Seokjin tidak bisa menipu Joohyuk.

Ada sesuatu yang disembunyikan Seokjin. Pikir Joohyuk.

"Ya, dia berkenalan dengan istriku kemarin dan berbicara panjang lebar dengannya."

Joohyuk berusaha memancing Seokjin. Dan sepertinya, pancingannya berhasil. Mata Seokjin menyipit, langsung menatapnya curiga.

"Apakah dia mengatakan sesuatu kepada istrimu?" Seokjin menatap Joohyuk lurus-lurus.

"Dia meminta tolong kepada istriku untuk diselamatkan, supaya dia bisa keluar dari rumahmu."

Bibir Seokjin mengetat, lalu dia segera berdiri.

"Bilang pada istrimu untuk tidak melakukan apa-apa. Perempuan itu milikku. Dan siapapun tidak akan bisa melepaskannya dari rumahku, kecuali
atas seizinku."

Seokjin menatap Joohyuk lurus, menimbang-nimbang. "Aku menghormatimu Joohyuk, kau adalah salah satu dari sedikit orang yang aku hormati dan aku tidak ingin hubungan saling menghargai ini rusak. Maaf, aku permisi dulu, karena ada janji pertemuan dengan pihak lain setelah ini."

Setelah mengangguk kaku, Seokjin melangkah
pergi meninggalkan ruangan meeting besar itu.

Joohyuk duduk diam dan menyesap kopinya, matanya masih menatap pintu di mana Seokjin menghilang di baliknya.







🐹JinRene🐰







Ketika pintu kamarnya dibuka dari luar, Irene tidak menyangka kalau Seokjinlah yang masuk. Lelaki itu telah sepenuhnya mengabaikannya akhir-akhir ini.

SLEEP WITH THE DEVIL [JINRENE]☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang