10

300 19 0
                                    

Beriin aku masukan ya

Tak terasa sudah 7 bulan  mereka berada di swiss,jaemin hanya menghabiskan harinya dengan menonton dan terkadang akan ikut bersama jeno

Semenjak ia hamil ia semakin menjadi pemalas,dan juga mudah kelelahan jadi nya ia hanya merebahkan dirinya

"wah salju,ini salju"

Jaemin baru saja bangun,ia melihat salju turun dan segera ia berlari menuju jendela dan sedikit membuka nya ,ia menangkap salju di genggamannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin baru saja bangun,ia melihat salju turun dan segera ia berlari menuju jendela dan sedikit membuka nya ,ia menangkap salju di genggamannya

"baby,daddy tidak pulang lagi malam ini,ah buna merindukannya,kira kira ia sedang apa?"
Jaemin mengusap perut buncitnya sayang,kandungannya sudah memasuki 5 bulan ,ia senang memiliki anak dari jeno,lelaki yang ia cinta

"apa kita menelfon nena saja ya?" ujar jaemin berjalan tertatih menuju nakas untuk mengambil ponselnya

"bunda,aku merindukanmu" ujar jaemin saat telah tersambung  dengan bunda nya

"bunda juga,lekas kembali nana,bunda merindukan mu untuk dimarahi,kau sekarang sangat jauh" kekeh winwin di seberang sana

"mh,aku akan meminta kembali kekorea bersama jeno,disini membosankan,tidak ada haechan dan juga beomgyu "jaemin merebahkan dirinya di tepi kasur dengan kaki menjuntai jatuh

"sudah dulu sayang,bunda akan berangkat ke kantor ayah,bunda mencintaimu"

"aku juga"lirih jaemin saat telfon sudah putus

Setelah itu ia menatap langit langit kamar penginapannya bersama jeno,sudah 5 hari jeno tak pulang,ia juga tak memberikan kabar kepada jaemin

Drt drrt

"owh beomgyu"

Jaemin segera mengangkat telfon dari adik iparnya

"hyung"Panggil beomgyu pada jaemin

"kenapa tak bersemangat ,biasanya kau bersemangat"Ujar semangat jaemin kepada beomgyu di seberang

"aku ingin mengabari sesuatu"lirih beomgyu

"mengabari apa adik iparku ?"

"bubu"terjadi keheningan cukup lama hingga jaemin berdeham

"pulanglah hyung,sendiri saja"suara beomgyu semakin parau terdengar

"ada ap?"

"segera hyung,akan ku jemput dibandara jika sudah sampai"

Setelah itu sambungan telfon mereka terputus,karna merasa bingung jaemin mencoba menelfon jeno

Hingga beberapa kali mencoba untuk menghubungi jeno tak kunjung di angkat,jaemin segera membereskan pakaiannya dan berangkat menuju kebandara,ia akan mengambil penerbangan siang ini

Selama di perjalanan jaemin kawatir akan adik iparnya dan juga jeno yang tak mengabari akhir akhir ini

Setelah beberapa jam ia di penerbangan akhirnya ia sampai dikorea ,dia segera menelfon beomgyu

Avaritia NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang