PART 1 (21+)

1.1K 3 0
                                    

*WARNING 21+*

Kalau gak berkenan, bisa di skip kok.

Happy reading, kalau suka jangan lupa vote ya.. Thank you


"Hai" sapa Devan dengan suara raspy yang berat khas laki-laki ketika bangun tidur dan senyum mematikan andalannya

Amanda hanya terdiam dan bengong menatap Devan. ASTAGA, aku belum mati kan? Aku masih hidup kan? Ini disurga kan? Adegan semalem emang bikin gue melayang ke surga sih. Ah ganteng banget sih ini cowok kayak malaikat

"Kenapa liatin kayak gitu?" tanya Devan dengan nada yang lembut nan memabukkan.

"Ah, gapapa. Aku terpana aja sama kegantengan kamu. Gak nyangka juga aku bisa ada disini sama kamu" jawab Amanda tanpa berfikir

Devan dengan senyum smirk diwajahnya, mengelus lembut pipi Amanda dengan jari-jarinya, menyampingkan helai rambut yang menutup wajahnya

Devan, Devan please, duh hati gue mau meledak batin Amanda. Devan memajukan wajahnya dan seketika itu juga Amanda menutup mata, menanti dimana ciuman itu akan mendarat. Duh semoga bibir, semoga bibir batin Amanda. Tanpa sadar, Amanda sedikit memajukan bibirnya untuk menyambut bibir Devan. Hahaha nih cewek ge-er banget. batin Devan. Alih-alih bibir, Devan mengecup pipi Amanda.

Yah, kok pipi sih. Iiiihh batin Amanda kesal

"Yuk mandi" bisik Devan di kuping Amanda dan mengecupnya pelan

AAAAAAAAAHHHH Devan, lo apain jantung dan hati gue batin Amanda

Devan beranjak dari kasur hanya dengan memakai underwear yang bertulisan Calvin Klein dan dengan lihai menarik selimut yang menutupi tubuh Amanda. Cewek shock dengan perlakuan Devan dan berusaha menutup bagian sensitifnya, entah kenapa dia merasa malu dengan keadaannya sekarang.

Devan berjalan mendekat ke sisi ranjang Amanda, ia mengelus puncak kepala Amanda dengan lembutnya.

"There is nothing I have not seen before (tidak ada yang belum pernah ku lihat sebelumnya)" bisiknya pelan ditelinga kanan Amanda.

Sontak, bisikan itu membuat bulu roma Amanda meremang dan seketika itu juga cewek itu tidak menutup bagian sensitifnya lagi. 

Jadi gapapa nih gue telenji? hihihi artinya Devan udah takluk dong sama gue, batin Amanda

"Alexa, play Michael Buble, I am Feeling Good" teriak Devan

Playing Michael Buble, I am Feeling Good ulang suara wanita yang terdengar seperti robot itu, tak lama lagu itu terdengar dengan keras

Devan menggendong Amanda ke kamar mandi ala bridal style, kebetulan kamar Devan bertipe en-suite, jadi kamar mandinya ada di dalam kamar tidur.

"Aaaa Devan" pekik Amanda ketika Devan mengangkatnya ala bridal style, sontak Amanda mengalungkan tangannya ke leher Devan

"Apa?" tanya lembut Devan

Duh nih lakik, astaga, aduh, aduh jantung gue Devan batin Amanda

"Pelan-pelan kalo gendong aku, kan kaget. Kamu juga ngangkat aku kayak ngangkat bantal guling, aku kan berat" kata Amanda

"Enggak kok, kamu gak berat. Kamu diatas aku semalam aja gak ngerasa kok" jawab enteng Devan sambil berjalan ke kamar mandi

Iiiiihh Devan, iihh, aduh aduh aduh, jantung gue mau copot. Alamak, aaaaahhh. Karma gue baik kali ya dikehidupan gue sebelumnya, sampe bisa dapetin Devan gini. Aaaaa senangnya batin Amanda

JULIVANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang