(M) Alicia Andromeda Harumi seorang murid home schooling karena perbedaannya, memberanikan bersekolah di sekolah ber-asrama, sekolah khusus seni yang banyak melahirkan seniman terkenal. Awal masuk sekolah ia justru tak sengaja mencium seorang pemuda...
"Jadi apa yang ingin kau laporkan?" Wiliam langsung bertanya pada tangan kanannya, siapa lagi kalau bukan tuan Altarick.
"Hah.... Lebih baik kita ke ruangan rahasia kita saja tuan, tuan Dom akan ikut bergabung juga sebentar lagi" Rèymon kini mulai berbicara setelah dari tadi hanya diam mengamati, memang seperti itu sosoknya
"Baiklah" jawab singkat Wiliam menyetujui
Sementara Alice, Stefany dan Bianca masih berjalan sambil Stefany mengajak Bianca mengobrol, Alice sendiri sibuk dengan dunianya, tak ingin ikut obrolan para wanita dewasa di depannya
🍀🍀🍀🍀🍀
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesampainya di asrama yang berbeda gedung dengan sekolah tapi masih satu kawasan, karena memang seluas itu sekolah seni WD, gedung asramanya lebih terlihat seperti rumah bangsawan dari pada asrama di mata Alice, karena bangunannya yang memang seperti rumah-rumah bangsawan Inggris yang pernah ia lihat di sosial media, mungkin warisan keluarga tuan Altarick pikir Alice mengingat tuan Altarick adalah kepala yayasan di sekolah barunya.
Setelah mereka masuk, ruangan megah dan modern menyambut mereka, jangan berhayal ada maid disini untuk bersih-bersih karena semua di kerjakan para murid susai dengan jadwal piket mingguan kecuali untuk bagian makanan, asrama sudah menyediakan chef. Semua tugas piket akan di awasi oleh penanggung jawab asrama yang sudah dipilih, mereka setiap harinya akan bergantian mengawasi setiap murid yang sedang piket sesuai jadwal, para penanggung jawab akan berkeliling ketempat-tempat yang perlu dibersihkan.
Oh iya asrama laki dan perempuan di jadikan satu di bedakan oleh tangga saja, di mana bagian kanan adalah kamar khusus siswa perempuan sedangnkan yang kiri untuk siswa laki-laki, kamar berada di lantai dua dengan kamar mandi pribadi di setiap kamar.
Sedangkan lantai dasar terdiri dari ruang tamu, ruang kepala asrama, ruang belajar, perpustakaan, ruang makan juga ruang santai serta onsen umum dalam ruangan dengan bagian siswa laki-laki dan perempuan dipisah.
Lantai atas di gunakan untuk studio untuk para murid, ruangan studio ini sudah lengkap dari ruang rekaman dan ruang musik yang bersebelahan terhalang sekat dinding pengedap suara lalu ruang dance yang juga terpisah dinding, ada ruang gym, serta ruangan khusus para penanggung jawab asrama dimana itu tidak boleh di masuki oleh sembarangan siswa, hanya penanggung jawab asrama yang boleh memasukinya.
Tenang meskipun asrama mereka disatukan dan bebas mereka tidak akan melanggar peraturan yang sudah tertulis di formulir pendaftaran yang mengatakan "jangan bertindak atau berkelakuan yang mencoreng nama baik, jika masih ingin meraih keinginan, atau akan rugi jika sudah dikenal orang" dan selama ini berhasil tidak ada yang berani melanggar hal itu kecuali para penanggung jawab asrama mereka tidak mendapat formulir itu dan juga Alice. Para siswa tidak ada yang tahu rahasia itu.
Setelah menyelesaikan segala administrasi di bagian depan Alice dan Stefany segera menuju ke kamar yang sudah disediakan, sedangkan Bianca menuju ke ruangannya menunggu Alice dan Stefany keluar untuk mengajaknya berkeliling asrama agar Alice tidak kebingungan atau mungkin tersesat.
