8. Misi dengan Noah - I

105 21 0
                                    

Angin berhembus meniup pepohonan, membuat suara gesekan daun yang menenangkan.

Hutan ini sangat sepi di siang hari, padahal biasanya akan terlihat beberapa petualang yang berlalu-lalang disekitar hutan.

Suara kicauan burung memecah keheningan ditambah suara langkah kami berdua.

"Sebentar lagi Kita sampai di lokasi"

"Iya aku tahu"

Noah melirik kebelakang dan kembali fokus melihat ke depan. Aku di belakangnya hanya bisa mengikuti langkahnya sambil melirik sekeliling.

Hutan Yerlin, dalam game yang aku mainkan. Hutan ini merupakan Hutan yang paling dekat Dengan pusat Ibukota Kerajaan Einhard. Hutan ini disebut-sebut sebagai Hutan paling aman untuk petualang pemula.

Pasalnya di hutan ini hanya berisi Monster tingkat rendah dan 2 Monster yang dianggap kuat, Yakni Troll dan Makhluk yang keberadaanya masih Abu-abu, "Naga Kembar".

"Mungkin cuma satu sih, soalnya Naga Kembar itu cuma mitos dalam game. Toh aku keburu meninggal dan tidak sempat untuk bermain lagi... Jadi naga kembar bisa disebut mitos belaka"

Mengingat semua informasi yang ku tahu tentang dunia ini hanya dari game itu sekaligus spoiler dari internet.

"Hei... Namamu Noah kan?" Aku bertanya padanya dan sedikit mempercepat langkahku, mencoba berjalan beriringan dengannya.

"Apakah itu penting?"

"Sudah jelas! Nama itu sebuah Identitas dan setiap orang harus punya identitas, Jadi kau harus memberitahu identitasmu padaku!"

Nada suaraku terdengar memaksa dengan menekankan kata identitas.

.

.

Ia menghela nafas, menjawab pertanyaan ku. "Jika nama adalah identitas, aku lebih baik tak memiliki nama"

"Heh! Yang bener! Aku nanya serius!"

"Iya iya..., Namaku Noah" Ia mengalah, menjawab dengan terpaksa.

"Okay... jadi Noah, apakah kau pernah dengar Mitos tentang Naga kembar di hutan ini?"

"Naga kembar? Maksudmu Mitos tentang naga berkepala dua?"

"Iya itu!"

"Ahh... Pernah, emangnya kenapa? Jangan bilang kau percaya dengan mitos tak berdasar itu? Hahaha... Mitos itu ada untuk menakuti anak-anak, tujuannya biar mereka tidak memasuki hutan..., Ngerti?" Noah melirikku di ujung matanya.

"Tapi aku serius... Kalau kita berhadapan dengan Naga itu, bagaimana?"

"Bagaimana apanya? Sudah jelas kita bakal kabur. Aku takkan tanggung jawab jika kau sampai mati"

"Bisa makin hancur reputasiku jika Sampai terjadi" gumamnya kecil, tak terdengar olehku.

"Apa katamu?"

"Tidak ada..."

"Ish!"

.

.

Aku mendesis jengkel sambil menatap mata merahnya, mata biruku sedikit berputar melirik kedepan ketika ia tiba-tiba berhenti.

"Kita sudah sampai" ucapnya.

Membalikkan wajah, aku dapat melihat jurang dangkal di hadapan kami. Tidak terlalu Dalam, bahkan Petualang tingkat Silver pasti bisa Melompat hingga Naik ke atas sini.

Noah Membuka peta dan memastikan ulang, sebelum akhirnya menyimpannya kembali dan Merapalkan Buff Eagle Vision.

"Eagle Vision? Bukannya itu buff tingkat menengah ya? Hebat juga Petualang setingkat dirinya sudah bisa mempelajari Teknik itu. Biasanya yang mempelajarinya hanya petarung jarak jauh seperti mage atau pemanah"

"Atau dia Mage? Aku tidak melihatnya mengeluarkan senjata"

Baru saja membicarakan soal senjata, tiba-tiba disampingnya terdapat Retakan dimensi. Retakan itu berwarna hitam dan ketika ia memasukkan tangannya ke dalam, ia mengeluarkan Dua buah dagger berwarna putih dengan satu Gulungan yang sepertinya adalah gulungan mantra.

"Wahh! Apa itu?!, Bagaimana cara melakukannya?!"

Aku melihatnya dengan antusias, Manik biruku Menatapnya dengan tatapan memohon agar diberi tahu.

"Kau tidak tahu Dimensional Storage?? Bercanda kan???"

Ia bertanya dengan tersenyum terpaksa, matanya sedikit berkedut ketika aku hanya memiringkan kepala dan mengangkat bahu.

"Uhgg! Bagaimana bisa kau jadi petualang tanpa tahu dasarnya?!" Tanyanya kesal.

"Uh... Aku cukup pandai dalam bertarung" jawabku asal.

"Dih... Bertarung saja tidak cukup jika kau ingin jadi petualang yang cerdas. Memperhitungkan barang yang mau dibawa juga penting"

.

.

Aku hanya mengangguk dan menyimak penjelasannya, ia menjelaskan soal Dimensional Storage, yaitu Teknik yang digunakan para petualang untuk menyimpan barang dalam dimensi lain.

Barang yang disimpan akan 100% aman dan banyak barang akan tergantung dengan sehebat apa petualang itu dalam menguasai teknik itu.

"Sekarang coba teknik itu dan keluarkan senjatamu, musuh sudah di depan mata"

Noah melirik ke arah bawah, dua ekor Troll sudah ada di hadapan kami. Salah satu diantara mereka membawa kayu yang berbentuk seperti pemukul baseball, sedangkan yang lainnya tidak.

"Baiklah, biar aku jelaskan sedikit tentang Troll, troll itu dapa-"

"Aku sudah tahu, kita langsung saja ke intinya" ucapku, memotong perkataannya.

".... Okay"

Bereinkarnasi Menjadi Penjahat Utama Di Game! 【Gēmu no mein'vu~iran ni tensei!】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang