Gua Tealin, gua yang terletak di timur kerajaan Einhard, tepatnya dari arah pusat ibukota kerajaan (Eristonia).
Gua yang dulunya adalah tempat penambangan emas, kini ditinggalkan karena emas Yang di dapat mulai menipis di gua tersebut.
Alhasil kini Gua itu terbengkalai dan ditinggali oleh beberapa makhluk hidup dan non hidup yang bersarang di sana.
Sedangkan Dalam Game, Gua Tealin menjadi pusat Grinding Exp (Experience) paling deras untuk level 1-20.
Asal usul gua ini juga terdengar sama seperti yang Noah jelaskan sebelumnya, yaitu tempat penambangan emas.
"Aku rasa misi kali ini lebih mudah dari yang aku fikirkan"
Yeah misi ini mudah, kenapa? Karena aku sudah hafal rute jalan gua satu itu. Aku tersenyum pada diri sendiri dan berjalan santai menuju lokasi bersama Noah.
Suasana Hutan sekitar terasa Alami, dengan beberapa bangunan kayu yang mulai rapuh dimakan Rayap serta dirambati tanaman dan akar pohon.
"mirip seperti di game" benak ku.
"Kita sampai"
Noah mengeluarkan satu daggernya dan mulai waspada.Kami berdiri di mulut gua, dari luar kami dapat melihat beberapa tulang Hewan yang berserakan. Menandakan Tempat ini benar-benar sudah disarangi hewan buas.
"Aku rasa Lawan kita bukan Cuma Undead"
"yeah.. itu benar"
Noah memperhatikan sekeliling.Kami melanjutkan Perjalanan memasuki Gua, gua itu lembap dan dingin dengan dinding gua yang mulai berlumut.
Beberapa Jalur dan persimpangan kereta juga Terlihat Sudah rapuh dan patah termakan Usia.
Ggrrr...
To-tolong! Siapapun.. aakh!!"
Baru saja datang, kami sudah mendengar hal-hal sejenis itu.
"Baru juga datang.."
Geraman dilanjutkan teriakan keras menggema di gua itu, membuat Kami semakin waspada dan mempersiapkan senjata. Tepat nya Noah saja Yang mempersiapkan dua dagger alias belati miliknya.
"sepertinya yang kau bilang benar... Newbie"
Aku membalasnya dengan anggukan dilanjutkan merapalkan Buff.
"Silent Step, Super Maximum strength, Auto Speed" Rapalku.
Noah ikut merapalkan Silent step dan lanjut berjalan dengan hati-hati memasuki Gua.
.
.
Di depan sana, segerombolan Goblin tengah mengelilingi seorang Petualang Yang kelihatan nya seperti pria paruh baya.
"T-toloong" rintih nya lemah.
Pupil Mata ku mengecil melihat itu. bukan hanya diriku, noah Juga sama.
Pria itu menggeliat dan mencoba Melepaskan ikatan di tangan dan kaki nya. segerombolan goblin itu seolah menunggu sesuatu untuk bergerak.
Noah menarik tubuh ku ke belakang tubuhnya, seolah berkata "Tetap di belakangku".
Aku Cuma Mengangguk dan mengikuti aksi nya.
"kita akan Lewati pria itu, kau bisa membuat kita menghilang kan?" ujarnya, membuatku jengkel.
"hah? Kau gila ya?! Kau Mau membiarkan pria itu mati?" Bisikku kesal.
"Dia bukan urusan kita kan?? Lebih baik kita fokus ke Misi kita, Lagian aku tahu tembusan lain selain keluar lewat jalan tadi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bereinkarnasi Menjadi Penjahat Utama Di Game! 【Gēmu no mein'vu~iran ni tensei!】
Adventure"Aku Bereinkarnasi Menjadi Villain Di Game yang Ku mainkan, Benar-benar tak masuk akal, Lagipula kenapa jadi Villain?" "Lalu tujuan apa Yang akan aku ambil? dan Main Character nya Lagi ngapain ya..?" [!!] DISCLAIMER [!!] Dilarang melakukan tindakan...