Adelio langsung masuk ke dalam ruangan IGD, disusul oleh yang lainnya. Adelio berdiri di samping bangsal Fejinanraz, sementara Aldo di samping bangsal Cindy, keduanya mulai membuka penutup kain tersebut.
"PAPA?!" Adelio terkejut, ia berteriak.
"Mama, hikss jangan tinggalin Aldo Ma." Aldo menangis dengan langsung memeluk jasad sang ibu.
"PAPA!! PAPA.. HIKSS, BANGUN PA, ADELIO MOHON!!" tangis Adelio.
Semua ikut menangis melihatnya.
Carloz dan Indira mendekati Fejinanraz, keduanya memeluknya.
"KAKEK.. BANGUN!!" Indira menangis.
"JANGAN TINGGALIN KELUARGA, BUKA MATANYA KAKEK!!" Carloz menangis.
Adelio mendekati Cindy, dia memeluk Cindy yang sudah pucat dan dingin.
"KATANYA MAU SAMPAI LAMA SAMA ADELIO DAN ALDO? KATANYA GAK AKAN KEMANA-MANA? KENAPA NUTUP MATA MA???" kejer sekali tangisan Adelio.
"PAPA SAMA MAMA UDAH NINGGALIN KITA KAK," kata Aldo, ia menatap Adelio dengan air mata deras mengalir.
Aldo buru-buru memeluk Fejinanraz, sangat erat ia peluk.
JMT berbagi, mereka memeluk Adelio dan Aldo. sementara Acel dan teman-temannya, mereka memeluk Carloz dan Indira.
"Del.. ikhlasin." ucap Zean, diiringan tangisannya.
"ORANG TUA GUE ZEAN! MEREKA UDAH GAK ADA." Adelio berteriak.
Adelio dan Aldo disatukan, mereka memeluk keduanya dengan erat. JMT menangis dengan memeluk mereka, bagaimana pun juga, Fejinanraz dan Cindy seperti sosok kedua orang tua bagi mereka.
***
"JAHAT KAMU!" Sholeh menatap tajam padanya.
"Apakah kamu tidak sadar? Kamu yang telah mengelabui teman-teman kamu untuk datang ke komplek sekolah, padahal tidak terjadi apa-apa."
"DIAM, INI SEMUA KARNA KAMU!" nafas Sholeh terengah.
"Mas.. ini karna Adek aku, dia dipermalukan oleh orang-orang tidak berguna itu."
"TIDAK MUNGKIN MEREKA BERTINDAK, PASTI ADEK KAMU DULUAN YANG MEMULAINYA." ucap Sholeh
"Lalu? Kamu mau apa?" Sholeh menghembuskan nafasnya berat, "CERAI!" istrinya terkekeh, "KENAPA TIDAK DARI AWAL?!" Sholeh terdiam sejenak, "KALAU AKU TAU KAMU SEJAHAT INI? RASA CINTA INI GAK ADA."
"Aku menikah dengan kamu itu karna aku mengincar seseorang dari lama, apalagi kedua orang tua aku dan kamu sangat dekat. itu kesempatan bagi aku, aku itu sudah berselingkuh di belakang kamu."
"ANJING! ISTRI MACAM APA ANDA?!" rahang Sholeh mengeras, "ISTRI BAJINGAN!" lanjutnya.
"JAGA KATA-KATA LO!" Mandara menyambung.
"LO GILA, LO TELAH MENGIKUTI KEJAHATAN KAKAK LO!" Sholeh menatapnya.
"Berkaca lah pada kaca," jawab Mandara.
Sholeh sangat emosi dipuncak rata-ratanya, ingin sekali dia memukul istrinya dan Mandara, tetapi dia diikat.
***
Keesokan harinya.
Fejinanraz dan Cindy sedang dikuburkan, keduanya dikuburkan di dekat kuburan Fiony.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MINE S2 END✓
Teen FictionBACA DULU YOU ARE MINE SEASON 1. Ini adalah perjalanan mereka yang berlanjut dari YOU ARE MINE SEASON 1. "Pengkhianatan!" *** Jangan melompat cerita, tidak paham alurnya? salah sendiri. KAMU MILIKKU 2. Mohon bijak dalam membaca, jangan dibawa real l...