Note : untuk part ini ada 1 recommend to listen : Areshi - When You Die
🍂🍂🍂
Dua bulan kemudian.
.
.
.Appa....
Eomma....
Hari ini aku akan menikah.
Tapi, aku tidak bahagia sama sekali.
Haerin memejamkan matanya, lalu membuka kembali begitu beberapa pelayan membantunya memakai gaun putih dengan bagian punggung terbuka. Gaun itu memiliki model ball gown, sangat mewah sampai ujungnya menjuntai ke bawah. Gaun itu bertabur mutiara putih serta berlian dengan warna salem, meskipun begitu penempatan hiasan di gaun itu terlihat sangat elegan dan menyesuaikan bentuk tubuh Haerin yang ramping.
Haerin akui gaun itu sangat cantik, namun tidak cocok untuknya. Bukan karena tidak pas, tapi karena suasana hati Haerin tak semeriah dan seindah gaun itu. Gaunnya terlihat kontras dengan wajah Haerin yang tak menampilkan cahaya sama sekali. Walaupun riasannya sangat cantik, tapi riasan itu tak menutupi kesuraman yang dialaminya.
Calon suaminya adalah Vantablack Rifle yang sesungguhnya. Jungkook adalah bagian dari komplotan pembunuh itu. Memang belum pasti, namun Haerin sangat menyakininya. Haerin pernah dengar kalau Jungkook membunuh seorang wanita hamil yang mengaku mengandung anaknya. Jungkook menguburkan jasad wanita itu di bawah kandang kuda andalusia kesayangannya. Haerin juga masih ingat momen di mana Jungkook terus menyiksanya, seolah Jungkook membencinya.
Sekarang Haerin tahu alasan Jungkook membencinya. Ya, karena Haerin mengandung anaknya. Mungkin selama ini Yeosam meminta Jungkook agar tak membunuh anaknya, pikir Haerin. Namun, setelah Yeosam tiada, Jungkook bisa bebas melakukan aksinya.
Iya, Jungkook memang menangis saat membunuh anak itu.
Apa mungkin karena kandungannya sudah membesar dan Jungkook bisa merasakan kehadiran anaknya? Makanya dia menangis saat itu? Jungkook juga tak melawan saat Haerin mencekiknya sampai membiru. Jungkook seperti... ikut merasakan ajal yang dirasakan anaknnya.
Entalah. Intinya, Haerin yakin kalau Jungkook pelakunya. Yeosam sengaja menuduh Seokjin agar keluarganya aman.
Jika begitu, mengapa Haerin mau-mau saja menikahi Jungkook?
Karena Haerin perlu menjadi orang terdekat Jungkook agar bisa membongkar segala kebusukannya. Haerin rela mengorbankan perasaan serta traumanya. Semua cahaya di hidupnya telah dirampas. Mereka telah membawanya dalam kegelapan. Haerin pun telanjur menerima kegelapan itu. Wanita itu sedang berusaha menemukan cahaya di kegelapan agar dirinya bisa bertahan sebelum kematian menjemputnya.
Haerin ingin Jungkook tergila-gila padanya. Sampai Jungkook tidak memiliki sekat dengannya dan pria itu secara mandiri akan jatuh dalam lubang yang digali Haerin. Jungkook menganggap Haerin sebagai wanita bodoh, jadi Haerin harus membuktikan bahwa Jungkook lah yang bodoh.
Haerin mempertaruhkan segalanya di sini. Hal itu memang sulit, tapi Haerin akan berusaha melakukannya sampai Taehyung membawa cahaya yang dibicarakannya.
Setelah memakai gaun itu, mereka menuntun Haerin untuk duduk di depan meja rias. Rambut Haerin telah ditata secantik mungkin. Mereka hanya tinggal memakaikan mahkota serta tudung pernikahan dikepalanya.
"Aku memakainya nanti saja." Acara itu masih satu jam lagi. Haerin juga tidak punya kerabat dan tak ada yang mau foto bersamanya. "Kepalaku pusing."
"Señorita mau saya ambilkan obat?" tanya salah satu pelayan. "Atau, kepalanya perlu dipijat?"
KAMU SEDANG MEMBACA
VANTABLACK [M]
Fanfiction[Mafia Story] Son Haerin menyimpan sesuatu di dalam otaknya hingga menjadi obsesi gila para mafia, termasuk suaminya sendiri yang bernama Antonio Sir Jeon. Ketika sedang terjebak dalam fase terhitam dari yang paling hitam dalam hidupnya, Son Haerin...