who's?

331 12 0
                                    

3 hari telah berlalu,

Seperti biasa ruby berangkat ke sekolahnya dengan tampang dinginnya.

Disisi lain chia masih berada dirumah sakit akibat lukanya yang parah dan butuh waktu untuk menstabilkan mentalnya.

Ruby terlihat tengah duduk di bangkunya sambil memainkan ponselnya.

Tiba-tiba guru datang bersama 5 orang siswa ( erina, nina, chelsie, jo nathaniel, lev)

" Anak-anak.... Kita sekarang ada kegiatan pertukaran siswa antar kelas!!.... "

" Jadi untuk nama yang bapak panggil
Diharapkan untuk mempersiapkan diri pindah ke kelas XI mipa 3!! " Tegas pak marco.

" Ckckck... Ada pertukaran antar siswa segala!!.. "

" Semoga aja nama gue dipanggil... "

" Sialan banget kenapa si queen bullying itu ke kelas ini coba? "

" Ganggu aja!!.. "

Seisi kelas jadi gaduh karena pengumuman tidak jelas itu.

Brakk..

Pak marco memukul rotannya ke meja, bermaksud untuk meredakan keributan yang ada.

" Untuk yang namanya angga, zea, irene, Rafa, dan kevin... "

" Persiapkan diri kalian untuk pindah sekarang!!... " Ucap pak marco.

" Yess... Pindah bareng ayang!!... " Kegirangan angga membuat seisi kelas menjadi sebal.

" Dasar bucin akut!!!... "

" Dunia berasa milik kalian berdua... "

" Gue iri anj... "

" Hadeuuhhhh ga adil banget... "

" Zea sama angga hoki banget dahh... "

Setelah beberapa saat,

Beberapa murid yang namanya dipanggil tadi kini sudah pindah dan digantikan oleh 5 orang yang tak asing oleh ruby.

" Hay, bitch!! " Ucap erina yang berada di bangku sebelah kanan ruby.

Ruby yang mendapat sapaan itu hanya menatap erina dengan dingin.

Erina tidak ada kapoknya berhadapan dengan ruby. Bahkan terlihat wajah Erina dipenuhi balutan luka, ya itu adalah luka yang didapat saat diclub waktu itu.

" Kalian ingatkan hari ini ada ulangan harian?!!! " Tegas pak marco, guru matematika itu membuat suasana kelas kini jadi ricuh.

" Saya kasih waktu 10 menit untuk belajar sekarang!!!.... " Ucap pak marco saat melihat murid-muridnya terlihat sangat kesal.

10 menit berlalu,

Seisi kelas kini mengerjakan ulangan harian matematika itu dengan sungguh-sungguh.

Beberapa siswa juga terlihat memberi kode-kode untuk menyontek.

Tidak dengan ruby, gadis itu terlihat sangat santai mengerjakan ulangan  matematika itu.

Baru 7 menit ulangan itu dilakukan ruby sudah berdiri saja lalu menyerahkan kertas ulangan nya ke pak marco.

Seisi kelas kini menatap ruby keheranan, bagaimana bisa ruby menyelesaikan 50 soal matematika itu hanya dengan waktu 7 menit.

" Wahh udah selesai aja tu cewe... "

" Cepet banget anjay... Gue aja bmasih ngerjain nomer 5..."

NEVERTHELESS. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang