terlihat Vinny menikmati udara pantai dengan sepedanya.
pria itu merentangkan kedua tangannya sambil menutup mata, bagai angin yang menyatu dalan dirinya. Tampang bahagia terpancar diwajah tampan baby face nya.
Setelah beberapa saat bersepeda, akhirnya Vinny memutuskan menatap senja di pinggiran pantai.
pria itu memutar sebuah lagu,
Sunsetz - cigarettes after sex.
sepertinya kebahagiaan sedang menyelimuti dirinya, sejak awal ia terus saja tersenyum.
Tiba-tiba ponselnya berdering, sontak Vinny langsung mengangkat telfon nya mendapati mirae, mama tirinya menelponnya.
Sebenarnya ia ingin menolak panggilannya tapi karena suasana hati nya sedang bagus ia memilih untuk mengangkatnya.
" ada apa? " Ucap Vinny .
tiba-tiba mata Vinny membulat dan langsung pergi meninggalkan pantai sesegera mungkin.
______________________________________
" Gw ninggalin Lo bukan tanpa sebab, Louis!!..." ucap Jay dengan nada rendahnya.
tiba-tiba scene menampilkan flashback,
terlihat 4 anak kecil berada di sebuah pinggiran pantai.disana terlihat Ruby bersama anak laki-laki yang entah itu belum diketahui siapa. Mereka berdua terlihat selalu bergandengan tangan selama berada ditepi pantai.
Ruby terlihat masih sangat kecil saat itu.ia masih terlihat seperti usia 4 tahunan.
Sedangkan dua lainnya adalah yang saat ini menjadi Jay dan Louis kecil.
Ruby dan kakaknya yang sedari tadi ia gandeng itu tinggal di panti asuhan kesejahteraan bangsa, sedangkan Jay dan Louis tinggal bersama keluarga mereka.
mereka berempat adalah sahabat. tunggu, bukan sahabat tapi ikatan mereka lebih kuat dari kata sahabat.
mereka selalu bersama dan tak terpisahkan. hanya waktu yang akan memisahkan mereka.
Jika tempat paling nyaman menurut anak-anak lain mungkin adalah taman bermain, tapi tempat paling nyaman bagi mereka berempat adalah pantai.
Lautan yang luas, sebuah pemandangan yang memanjakan mata, suara ombak bergemuruh menenenangkan jiwa ,angin yang selalu menerpa menyegarkan raga, tempat paling nyaman karena tidak ada satupun orang selain mereka berempat yang berada disana disana.
Pantai yang mereka selalu kunjungi itu merupakan tempat terpencil jauh dari rumah mereka, tidak ada yang mengetahui keberadaan pantai terpencil itu selain mereka berempat.
Jay dan Louis menghabiskan waktu bersama Ruby dan kakaknya, mereka berdua melarikan diri dari keluarga mereka dengan selalu menghabiskan waktu dengan bermain bersama kakak beradik itu.
Marga jay dan Louis merupakan dari keluarga kurokawa, keluarga yang dikenal berdarah dingin. orang tua Jay selalu saja sibuk menjadi dengan peran mereka sebagai pejabat tinggi negara.
hanya Ruby dan kakaknya lah yang menemani hari-hari Jay dan Louis.
sedari tadi anak laki-laki yang terus bersama Ruby terlihat sangat sering batuk-batuk.
Ruby yang melihat itu hanya menatap anak laki-laki itu dengan tatapan sedih hingga bahkan meneteskan air matanya ,tapi bukan berarti gadis kecil itu menangis.
" Jay, apa kau baik-baik saja? " Ucap anak laki-laki yang sekarang menjadi Jay itu.
" tidak, aku tidak apa, izana!! jangan khawatirkan aku, aku tidak selemah itu!! hahaha " ucap anak laki-laki itu tertawa sambil menepuk-nepuk pundak izana/ yang sekarang menjadi jay.
