Bab 16⚠

1.4K 57 0
                                    

"Apa-apaan lo?! Mundur!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa-apaan lo?! Mundur!!"

Junkyu mengancam Haruto menggunakan sebuah album foto tebal yang diambilnya asal dari meja komputer. Sepertinya album itu dipakai untuk menyimpan fotonya yang tak muat ditempel di dinding.

Di dinding itu sendiri, bahkan tak ada celah yang menunjukkan permukaan dinding. Seakan-akan foto Junkyu adalah wallpaper ruangan tersebut.

Haruto tidak gentar mendengar ancaman Junkyu. Dia malah membuka kemejanya dengan gerakan pelan sensual dan terus melangkah maju. Membuat Junkyu tanpa sadar berjalan mundur hingga terpojok di single bed yang ada di ruangan tersebut.

"Karena hyung udah tahu, kayaknya udah nggak ada lagi yang perlu dirahasiain," kata Haruto sembari melepas kancing terakhir kemejanya.

"Lo udah gila!!" bentak Junkyu emosi. "Mati lo, bangsat!!"

Buak!!

"Ack!"

Junkyu memukulkan sudut tajam buku album ke pelipis kiri Haruto. Laki-laki itu pun terhuyung ke kanan sembari meringis memegangi pelipisnya yang mengalirkan darah.

"Hyung..." Haruto menatap Junkyu dengan tatapan sedih sembari menyentuh pelipisnya yang berdarah. Cairan merah itu pun segera saja membasahi sisi kiri wajahnya.

"Muka lo gak pantes buat sok sedih! Lo itu brengsek!!" Junkyu melempar buku album ke muka Haruto dan beranjak pergi. Hendak melarikan diri.

Persetan dengan pernikahan dan sahnya mereka! Junkyu tidak mau hidup bersama orang terbrengsek yang pernah dia temui!

Haruto ternyata sangat menakutkan. Junkyu betulan tidak menyangka!

"Hyung pikir bakal semudah itu?"

Grep!!

"Akh!!"

Junkyu merasakan nafasnya tercekat ketika Haruto tiba-tiba menarik kerah pakaiannya dari belakang. Lalu dengan kasar, membantingnya ke ranjang hingga kepalanya terbentur sandaran kasur.

Bruk!!

"Aish!" rintih Junkyu. Sebelah tangannya memegangi kepala belakangnya yang sedikit berdenyut pening.

Namun rasa sakit itu tidak bertahan lama ketika dia merasakan ada yang ikut naik ke ranjang. Disusul dengan gerakan tangan yang terburu mengutak-atik kait celana bahannya.

"Anjing! Lepasin!" maki Junkyu seraya memertahankan celananya dengan tangan kirinya. Tangan yang kanan berusaha menyingkirkan tangan Haruto darinya.

"Hyung udah bikin gue kesel," kata Haruto seduktif. "Bisa-bisanya hyung mikir mau kabur setelah bikin kepala gue bocor? Baka janai no."

"Anjing lo!" bentak Junkyu. "Le-lepasin gue, bangsat!!"

Haruto tiba-tiba menyunggingkan smirk yang menurut Junkyu sangat mengerikan. Membuatnya untuk sesaat menghentikan aksi memberontaknya.

Crazy Watanabe || HaruKyu Treasure [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang