Takdirku Bersamamu [END]

🤍

" Jadilah wanita mahal ang sulit di dekati dan mahal untuk di miliki."
Nabila_

" Ratukan Dirimu dengan caramu sendiri, jangan nunggu di jadiin ratu oleh sang raja, takutnya nanti yang datang raja firaun. "
Keisya_

Alam mimpi.

Di sebuah taman, terdapat 3 gadis yang sedang bermain bersama. Mereka adalah Nabil, Keisya, dan Tira.
Mereka bertiga adalah sahabat dari kecil hingga sekarang, setelah salah satu di antara mereka harus meninggal.

" Kalian bisa bantuin gue gak? "tanya Tira kepada kedua sahabatnya

" Bantuin apa? "tanya Keisya

Sedangkan Nabil hanya mengangkat halisnya seolah berkata 'apa? '

" Kalian mau gak bantuin Gue nyeledikin kasus di pesantren tempat dulu Gue nimba ilmu. Sebelum akhirnya Gue harus ngiklasin nyawa Gue sendiri? " ucap Tira dengan nada sendu

" Tir!" teriak Nabilla tidak suka.
Jujur saja ketika Dia harus kehilangan sahabatnya, Nabilla lah yang paling terpukul di Bandung dengan keisya.

" Gue serius Na, Gue pengen hidup tenang di sini. Dan Gue mohon buat kalian bantuin kasus yang ada di pesantren Al-Huda, Jawa timur
itu, "

" Tapi Tir, setelah Gue lulus SMA Gue udah janji sama nyokap, bokap, buat kuliah di Amerika, " ucap Keisya

"Gak papa. Lo lanjutin impian Lo buat kuliah di sana. tapi, khusus buat Nabilla Gue mohon sama Lo, cuma Lo harapan Gue. Bantu Pesantren Al-Huda buat Jaya kembali kaya dulu, " ucap Tira dengan nada penuh harap

" Huh, Gue mungkin gak bisa ngambil keputusan sekarang. Jadi, tolong kasih Gue waktu buat mikir ya Ra, " ucap Nabil sambil menatap kearah lain.

Bandung,

Saat ini Nabilla sedang berada di ruang tamu, Dia sedang menonton acara televisi kesukaannya yaitu kartun doraemon.

" Maksud dari mimpi semalam apa ya? " batin Nabill

" Yakali Gue harus pesantren di Jawa timur, Gila mana tega Gue ninggalin Bunda sendirian, " ucapnya

Tanpa Nabil ketahui, ternyata Bintang mendengar ucapannya itu.

" Lo mau nyantri Dek? "tanya Bintang

Nabil pun menoleh kearah belakang dan berucap" Eh bang, "

Bintang pun mengangkat halisnya bertanya 'apa? "