kalung dan gelang kutukan

jalan-jalan

Diperjalanan Susi terus memuji kecantikan Niken agar jiwa feminimnya semakin keluar dan rasa percaya dirinya juga bertambah.

Setelah beberapa jam akhirnya mereka telah sampai. Mereka pun saling berfoto ria ditempat itu hingga tak terasa hari sudah sore.

Salah satu foto Susi dari sekian banyak

Salah satu foto Niken dari sekian banyaknya foto waktu itu

Mereka pun yang sudah puas memutuskan untuk kembali pulang namun karena diperjalanan sudah larut Niken akhirnya meminggirkan mobilnya di salah satu rumah makan untuk makan malam.

Niken : " beb kita makan dulu ya sudah waktunya makan kamu pasti lapar "

Susi : " iya kamu tahu aja beb sekarang kalau jadi cewek gini kamu jadi peka deh "

Niken : " hihihi bisa aja kamu beb yuk kita makan "

Mereka pun segera duduk dan memesan makanan. Setelah memesan dan menunggu beberapa menit makanan mereka pun datang dan mereka berdua mulai makan sambil terus aja sesekali ngobrol.

Susi : " gimana enakkan jadi cewek lagipula tadi ga ada yang tahu juga kalau kita sebenarnya cowok "

Niken : " iya beb aku juga mulai suka sama tubuh baruku "

Susi : " ya sudah beb mulai sekarang kamu jadi Niken aja terus "

Niken : " iya aku juga berpikir gitu beb, Oya ngomong-ngomong aku sudah apa kamu mau nambah lagi? "

Susi : " enggak sudah cukup kok yuk balik "

Setelah membayar Susi yang sudah lebih dulu keluar menunggu Niken, tak lama Niken pun keluar namun ada sesuatu hal yang tidak terduga Niken yang hendak keluar terpeleset namun untungnya ada cowok ganteng yang menolongnya.

Foto Niken yang ditolong cowok ganteng gambar ini hanya
ilustrasi

Hati Niken tiba-tiba berdegup kencang mukanya sedikit memerah, dan entah mengapa dalam hatinya mengatakan bahwa cowok itu ganteng banget.

Mereka yang saling menatap beberapa menit, Akhirnya cowok itu membuyarkan lamunan Niken.

Cogan : " mbak ga papa kan? Ada yang terluka ga? "

Niken : " ah enggak kok mas, tapi sebelumnya terima kasih mas udah nolongin aku "

Cogan : " iya sama-sama mbak habis mbaknya cantik banget, ya sudah mbak aku duluan lain kali hati-hati "

Niken : " iya mas sekali lagi makasih ya mas "

Lalu cowok ganteng itu pergi meninggalkan Niken, Susi yang melihat itu sedikit meledek Niken.

Susi : " cie cie yang di tolongin cogan nih "

Niken : " apaan sih beb "

Susi : " ooo aku tahu kamu suka ya sama cowok itu ngaku aja deh "

Niken : " ah kamu ngaco aja beb aku juga cowok masak jeruk suka jeruk, yuk balik!! (namun dalam hatinya mengatakan hal yang sebaliknya entah mengapa perasaannya menjadi seperti itu) "

Mereka pun kembali masuk mobil dan melanjutkan perjalanan pulangnya.

Setelah beberapa jam akhirnya Niken dan Susi telah tiba di rumah. Mereka berdua pun memutuskan untuk mandi karena merasa badan mereka sudah bau polusi dan keringat.

Niken yang berendam membayangkan cowok ganteng yang menolongnya tadi.

Niken : " kenapa sih kebayang mulu cowok itu apa benar aku suka sama dia lagipula aku kan aslinya juga cowok apa mungkin karena sekarang aku jadi cewek makanya aku kepikiran sama cowok itu dan suka dengannya, ah bodo mending aku selesaikan mandi aku dulu "

Apa yang akan terjadi selanjutnya nantikan kelanjutan ceritanya.
Bersambung.....