02

193 12 0
                                    

"Melepaskan orang yang kita cintai memang menyakitkan, mungkin memang benar tak semua yang dicintai harus dimiliki".

*****

💐HAPPY READING💐

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Pagi hari yang cerah adalahh hari dimana alana memulai masuk sekolah baru setelah pindah sekolahh karena julukan "alana sipembuat onarr". dady dan momy pun hampir heran melihat tingkah putrinya semata wayangnya ini, ntah dari mana sifatnya turun mereka tidak mengerti.

06.00 WIB
*DIRUANG MAKAN

Momy menghembus nafas memandang alana, " kaa,nanti disekolah nya yang baru jangan bikin onar yah.momy cape dipanggil truss kesekolah" pinta momy.

Alana mengangguk, "siap mom, lana janji akan berubah" ucap alana.

"tapi boong!" batin alana dalam hati yang tidak dapat didengar siapa pun.

Dady tersenyum, "nah gitu dong baru anak nya dady"ucap dady.

melihat percakapan orang tua tersebut membuat el bertanya, "jadii el ndak anak dedy?" tanya el.

Dedy kemudian tersenyum," el anak dedy juga.semuaa anak dedy" jawab dady


El mengangguk paham, " belalti momi anak dady ugaa dong?" tanya balita itu dengann polosnya.

Niel mendongak tersenyum tipis, "gak gitu konsepnyaa cill" ketuss niel


El melirik niel dengan muka bingung, "tluss gimana bwangg??" tanya bocah itu.

Alana menatap jengah bocil yang banyak tanya itu, "momi ituu istrinyaa dady " jelas alana.

El mengangguk pertanda paham, "kalau momi istlinya dedii tata istlinya capa dong??" tanyaa el lagi.


Alana mendengus sebal karna berbicara dengan bocil itu tidak ada habis nya,

"auh ahh capee guee ngomong sama lo, banyak tanya mulu" kesal alana kemudian berdiri.

" momm, dad. alana pamitt yah mau brangkat kesekolah," pamit alana.

Alana melirik kearah sang abang, "bangg nielll! ayooo buruuan antar gue, ntarr guee telatt"cetus alana dan langsung di turuti oleh niell.

Sebelum berangkat alana dan niel terlebih dahulu menyalim dan menyium punggung tangan sang dady dan momy tidak lupa juga memberi satu kecupan kepada adik bocil mereka.

******

"Brummm....brummmm...brumm" motor berwarna hitam milik niel memasuki area sekolah baru alana membuat semuaa orangg melihat kagum akan ketampanan niel. memang tidak diragukan, jujur niel aslinya ganteng alana saja yang tidak mau mengakui nya.

Alana mendengus sebal memukul pundak sang abang,
"ihhh, apa-apaan sih bang! kok dimasukin motornya" ketuss Alana mendumel.

Niel menatap adeknya itu dengan tatapan sinis, "gak ada sopan yah lo! gue abang lo, maen pukul pukul aee" ucap niel dengan menjewer telinga alana membuat sang punya meringis.

KITA YANG BERBEDA || END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang