Kakak

1.3K 154 72
                                        

* narik nafas * HEYO SELAMAT PAGI, SIANG, SORE, MALAM, TENGAH MALAM EPRIBADEH!!
Uhuy dah berapa lama ane ninggalin ini book? Seminggu? Sebulan ada gak?

Jadi..... Enjoy

.

.

.

.

.

.

.

.

Nungguin yahh~ //plak//
Readers: Thor mau batu sungai gratis gak? Kita udah nunggu lama loh thor, cepet.

Afa: nggih ndoro...

Enjoy (kali ini beneran)

Keterangan!

Hali -> dari dimensi ini
Hali DL -> dari dimensi lain

"Akhirnya kalian sam.... Loh Solar DL?! Kakimu kenapa?! " Gempa DL mendekat kearah Solar DL yang kini ada di gendongan Taufan DL.

"Gpp, kak.. Tadi Solar DL jatuh pas lari hehe... " Solar DL hanya sedikit mengarang cerita soal kejadiannya dengan Taufan DL.

"Dan... Kak Taufan DL... Kakak apain Solar DL huh.... " Nada bicara Gempa DL mendingin saat matanya menatap mata kakak musonnya ini.

"Um... Itu... " Taufan DL gelagapan, dirinya bingung harus menjawab apa.

"Kakak gak apa-apain aku kok kak Gem DL" Solar DL turun dari gendongan Taufan DL dibantu Thorn DL.

"Kak... Makasih yah udah bantu Solar DL. " Solar DL pergi meninggalkan Taufan DL dan Gempa DL bersama Thorn DL untuk ke kedai dengan sedikit pincang.

"Huh... Awas kalau kakak apa-apain Solar lagi, jatah makan kakak ku kurangin, terserah kakak mau marah atau tidak aku tidak peduli! Sini! " Gempa DL merebut coklat yang di pesannya dari tangan Taufan DL dengan sedikit kasar.

"Kenapa harus jatah makanku.... Oh iya." Taufan DL merogoh saku celananya yang terdapat pin yang berasal dari Topi Solar DL. (Ingat kan kalian Taufan DL yg buang topi Solar DL chapter: maaf Ice)

"Huh... Untung gak kebuang. " Taufan DL menyimpan kembali pin itu di sakunya, niatnya akan ia berikan pada Taufan nanti.

.

.

.

.

.

.

Solar DL duduk di bagian kasir untuk melayani pelanggan.

"Hei Solar DL dah balik nih, gimana sama tuh muson biru? " Taufan datang sambil menepuk pundak Solar DL pelan. (Ngomong-ngomong, Fan kamu ngatain diri sendiri yah?)

"Eh kak Taufan, hehe ya begitulah.... Makasih kak udah mau main sama Solar DL. " Solar DL tersenyum tipis pada Taufan.

"Yup, kau sudah aku anggap seperti adikku.. Eh kau kan emang adikku ya kan dari dimensi lain haha.. " Taufan mengelus rambut Solar DL.

"Uh.. Hai Solar DL, loh kaki Solar DL kenapa? Iss.. Kalau sakit mending Solar DL pulang aja, gak usah bantuin nanti makin sakit loh. " Thorn datang sambil membawa gelas yang baru dicuci.

"Tuh, apa aku bilang Solar DL pulang aja ayo sama Thorn DL deh yok. " Solar DL menghela nafas sebelum akhirnya menyetujui Thorn DL.

.

Another Dimension (The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang