Helooo selamat pagi, siang, sore malam, tengah malam terserah kalian bacanya kapan, balik lagi dengan Afa dan 어떻게 지내세요? 앞으로도 건강하시길 바랍니다 ( ╹▽╹ )
Ok kita lanjutkan yang kemarin~
Enjoy~
Keterangan!
Hali -> dari dimensi ini
Hali DL -> dari dimensi lain.
.
.
.
Setelah berdiskusi selama 3 jam akhirnya Hali DL mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan adik bungsunya walau itu hanya 30 menit sehari.
Rasanya aneh jika dirinya mencoba mengobrol dengan seseorang yang tidak pernah ia anggap sejak dulu, apakah bisa ia mencoba mendekat setelah sekian tahun menjauh dan membatasi dirinya dengan adik bungsunya?
Kini Halilintar DL sedang berdiri di depan ruang rawat Solar DL, ia mencoba siap dengan apapun yang akan terjadi.
Perlahan Halilintar DL membuka pintu ruang rawat Solar DL dan masuk, yang ia lihat saat ini adalah Solar DL yang sedang melihat ke luar jendela.
"Hm...? Kau.... Bukannya orang yang kemarin?" Ucap Solar DL dengan nada bicara dan ekspresi datar.
Hali DL mau tak mau harus siap dengan perubahan ekspresi Solar DL, emosinya seakan terpadam sehingga seperti meninggalkan raga tanpa isi.
"Ah... Ya, aku kakak sulungmu."
"Kakak? Bukannya kakak sulungku itu kak Taufan DL?"
"Ya Taufan DL, Gempa DL dan aku adalah kakak sulungmu."
"Itu artinya aku punya 6 saudara?"
"Iya."
"Baiklah.... Uh...?"
"Halilintar DL, untukmu, aku membebaskan mu memanggilku dengan sebutan apa saja."
"Apa aku boleh panggil kak Hali DL?"
"Boleh, apapun panggilanmu akan aku terima."
"Oh... Baiklah.."
....
......
'Canggung banget!'
Halilintar DL gak mau menghabiskan waktu hanya dengan suasana canggung, ia ingin mencoba memperbaiki hubungannya dengan si bungsu.
"Kak Hali DL."
"Ya?"
"Apa aku boleh keluar? Aku bosan disini, setiap aku minta untuk keluar... Kak Taufan DL selalu melarangku, dia bilang jika aku keluar, ada orang jahat dengan pakaian serba warna hitam dan merah yang akan mengincarku...... Itu... Bukan kakak kan, kak Hali DL kan kakak aku.."
' TAUFAN!! APA SAJA YANG KAU KATAKAN PADA SOLAR DL?!' batin Hali DL berteriak.
"P..pastinya bukan, uh kau mau keluar kan, kalau begitu aku akan membawamu ke taman rumah sakit bagaimana?"
"Aku mau."
Halilintar DL keluar untuk mencari kursi roda dan kembali lagi ke ruang rawat Solar DL.
Hali DL kembali dengan kursi roda, dan Solar DL menyibakkan selimutnya, saat Solar DL menyibakkan selimutnya itu cukup membuat Hali DL terkejut.
"Solar DL... Kakimu.. "
"Hm? Oh.. dokter bilang kaki aku kena luka bakar yang fatal dan itu mengenai saraf bagian kaki aku, jadi dokter terpaksa amputasi." Jelas Solar DL
![](https://img.wattpad.com/cover/317284499-288-k602744.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Dimension (The End)
De TodoDimensi lain? kalian pasti tahu apa itu dimensi lain kan, entah itu dari cerita fiksi maupun yang ada di internet. Tapi..... bagaimana jadinya jika kalian melihat diri kalian dari dimensi lain? dan apakah nasib diri kalian di dimensi lain sama de...