Halow. Apa kabar?
Jangan lupa vote dan komen ya.-HAPPY READING-
∆∆∆
"Rafaell pengen jajan deh"
"Jajan apa, hm?" Tanya Rafaell. Aluna mengetuk-ngetuk jari telunjuknya di dagu seakan-akan sedang berfikir.
"Mau ..., Hm ...," Jawab Aluna menggantung, detik berikutnya Aluna menggeleng.
"Mau ap ...."
"ASSALAMUALAIKUM" Rayhan memotong ucapan sang Kaka ipar.
"Kak ..., gue kangen hiks" rengek Rayhan sambil memeluk lengan sang kakak.
"Apa sih Lo bocah!" Aluna menghempaskan tangan Rayhan dari tangannya.
Rayhan dengan kekeh terus memeluk tangan sang kakak. Rafaell yang melihat itu mendengus kesal. "Woi bocah!! Istri gue!!" Ucap Rafaell. Rayhan seolah-olah tuli dengan ucapan Rafaell.
"Kak ..., Gua lap ...,"
Tringtring....
Ucapan Rayhan terpotong karena bunyi yang keluar dari handphone sang kakak.
Rafaell dengan sigap mengambil handphone milik Aluna di meja.
Bunda💕 is calling....
"Hall-"
"Ada Rayhan nggak disana na??"
Mendengar itu Rayhan melotot. "Jangan, kasih, tau, kakk!!" Ucap Rayhan tanpa suara dengan menyilangkan kedua tangannya di dada.
Aluna tersenyum misterius membuat Rayhan menjadi waspada. "Ada kok bund, ada disini"
'aduhhh sial! Punya kakak gak bisa di andelin. Abis dehh gue' batin sang adik berbicara.
"RAYHAN ADITAMA PUTRA MAHENDRA !!!!" seketika Aluna menjauhkan telvon dari telinga ketika suara maha dahsyat sang ibunda terdengar.
Lantas Aluna segera memberikan handphone nya kepada sang adik, yang diterima ogah-ogahan olehnya. "H- halo bun-"
"PULANG RAYHAN!! JANGAN BANGOR KAMU!!"
Rayhan menelan ludah dengan susah payah. "Kan bunda yang usir Rayhan"
"PULANG SEKARANG GAK?!! KALAU GAK BUNDA BILANG KE AYAH KAMU KALAU KAMU BALAPAN!! BIAR SEKALIAN MOTOR KAMU DI AMBIL"
Rayhan melototkan matanya. "bund, dompet Ray udah bunda ambil, jangan bilang juga dong sama ayah"
"MAKANYA PULANG SEKARANG!"
"I-iya Ray pulang sekarang"
"Tapi jangan bilang ke ayah" lanjut Rayhan.
"Tergantung seberapa cepat kamu nyampe"
Tut..
Sang bunda mematikan telvon nya secara sepihak sebelum Rayhan merengek.
"Aishhh" Rayhan mendesah frustasi.
"Kak..., Gua laper" ucap Rayhan.
"Bentar kayaknya makanan tadi masih ada deh" ujar Aluna.

KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAELL (HIATUS)
Fiksi RemajaSebelum lanjut follow dulu ya ges ya. 17+ Bagaimana jadinya sahabat yang disatukan dalam ikatan pernikahan?