13. RENCANA KONYOL

5K 308 44
                                    

Utamakan Vote and komen ya guys💐

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Utamakan Vote and komen ya guys💐

⚠️Cerita ini hanya fiktif belaka dan murni dari pemikiran saya sendiri. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian atau cerita itu hanya sebuah kebetulan dan tidak ada unsur plagiat sama sekali⚠️

‼️DIDALAM CERITA INI TERDAPAT BEBERAPA TINDAKAN YANG TIDAK PATUT DICONTOH‼️

Mochi ucapan terimakasih yang sudah spam vote and komen💝💟

Luvv banyak-banyak buat kalian🥰

Jangan lupa penuhi setiap paragraf dengan komen kalian❄️

Itu gengsi apa langit, tinggi banget

~Algaza Xavier Alexander~

Freya memutar bola matanya malas. "Bener gue gak suka sama dia bang!!" ujar Freya. "Gue juga gak ada hubungan apa-apa sama kak Erza cuma sebatas junior sama senior gitu doang!!" jelas Freya yang terlihat sudah prustasi menjelaskan hal itu kepada Arga.

"Iya-iya gue cuma becanda," balas Arga. "Mau ikut gue ke markas gak?"

Freya terdiam menimang-nimang ajakan Arga. "Gaslah, gue gabut di rumah."

"Ganti baju! Gue tunggu di bawah."

Arga sedikit berbinar mendengarnya, sebenarnya ada seulas rencana yang sudah ia siapkan bersama dengan para inti Ravezor. Rencana? Apa lagi kalo bukan untuk menjaili bocah itu.

"Udah," ucap Freya sampai di ruang tamu. Tampak hanya ada Arga disana.

"Yaudah ayo!"

"Bentar ijin Bunda dulu," ucap Freya.

"Udah gue bilangin tadi."

Freya mengangguk. "Oh, yaudah."

Mereka berdua pun pergi ke luar rumah. "Mampir ke supermarket dulu ya bang?!" ajak Freya sedikit mengubah raut wajahnya.

"Ngapain?"

"Beli cemilan bentar," jawab Freya mengeluarkan cengiran kuda.

"Pakai duit lo, kan?" tanya Arga memastikan.

Freya cengengesan. "Ya pakai duit lo lah. Lo kan Abang tersayang gue."

"Kebiasaan. Gak mau gue!" tolak Arga seraya memakai helmnya.

"Yahhh," lirih Freya seraya mengubah raut wajah menjadi sedih.

Detik ini adalah kondisi yang sangat di benci Arga. Apa itu? Melihat wajah Freya yang sengaja dibuat menjadi sedih, rasanya dia tak tega untuk tidak mengiyakan permintaan Freya.

FREZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang