✶ 𝓓𝓾𝓷𝓲𝓪𝓴𝓾 𝓭𝓲 𝓼𝓲𝓷𝓲
Sepenggal cerita yang diangkat dari kata 𝑽𝒊𝒓𝒕𝒖𝒂𝒍.
***
𝓓𝓲𝓶𝓾𝓵𝓪𝓲 𝓭𝓮𝓷𝓰𝓪𝓷 𝓴𝓮𝓽𝓲𝓴𝓴𝓪𝓷.***
“Gue nggak tau awal dari ini semua.” Pandangan itu lurus ke depan tanpa ekspresi. Matanya tertutup kacamata hitam, dengan pakaian dan selendang hitam berbalut menutupi rambut panjangnya.
“Tapi, lo tau akhir dari semuanya.” Pria itu berdiri di sampingnya, sama dengannya yang juga menggunakan kacamata hitam dan pakai serba hitam.
“Apa itu penting sekarang?” seru wanita itu lagi dengan sinis melirik pria yang berdiri di sebelah.
Pria itu melepaskan kacamata hitamnya dan hanya menatap wanita itu tanpa ingin menjawab pertanyaan yang dilontarkannya.
“Kenapa lo sebenci itu sama gue?” tanya pria itu dengan wajah serius.
“Karena gue iri,” jawab wanita itu sama sekali tidak memalingkan perhatiannya.
Pria itu sedikit bingung, “Apa yang lo iri dari gue?”
“Banyak,” jawab wanita itu singkat lalu menatap mata pria di sampingnya dengan datar. Kemudian wanita itu pergi meninggalkan pria itu di sana seorang diri.
.
.
.
*:..。o○ Selow Update ○o。..:*
❈ Bintangnya jangan lupa
❈ Don't be a silent reader
❈ Terima kasih sudah membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
Real Life
General FictionApa yang akan kalian lakukan jika bertemu dengan seseorang yang ada dalam permainan yang sama dengan kalian? Lima remaja ini saling bertemu setelah 5 tahun sebelumnya mereka memainkan sebuah game yang dinamakan 𝘗𝘦𝘳𝘮𝘢𝘪𝘯𝘢𝘯 𝘗𝘦𝘳𝘢𝘯. Saat...