UTUSAN TIDAK BERGUNA

62 14 8
                                    

Bab 28|| kembali bertarung

Votenya pastikan ya, dan Comment nya juga ☆

Happy Reading..

○○○

Satu minggu berlalu dan aku sudah terbangun dari koma, kondisiku yang mulai membaik.

“Kau cukup membuat teman-temanmu khwatir!” Ucap Williams Gautir sambil memberikan buah.

“Aku sendiri tidak memgharapkan ini.”

“aku tahu, Racun ditubuhmu sudah sepenuhnya hilang, tapi kondisi badanmu masih lemah, jadi kau tidak perlu memaksakan diri!”

“Terima kasih jenderal, karena sudah memperhatikanku.”

“tentu, Hei nak kau juga harus tidur, kau satu-satunya anak yang terus berjaga disampingnya, apa kau kekasihnya?” Sindir Williams Gautir
Sambil melirik Karl Garrick yang sedari tadi diam.

Karl Garrick Tidak menjawab apapun dan malah menutup matanya sambil duduk.

“Biarkan saja Tuan, dia tahu apa yang dia inginkan.”

“Tsk! Baiklah, kalo begitu aku akan pergi dulu, istirahat dengan cukup!”

Tubuhku terasa kaku setelah terbaring cukup lama, dan itu benar-benar racun yang menyakitkan.

“Karl, apa yang terjadi saat aku tidak sadarkan diri.”

Karl Garrick kembali membuka matanya, “Mereka mengirim orang-orang lagi untuk membawa mu!”

“Apa! Kau serius, lalu.”

“Tidak perlu khwatir, kami berhasil membunuh mereka!” Tegasnya

“Ceritakan semuanya.”

Dia menatapku dengan serius namun pada akhirnya Karl Garrick menceritakan siapa orang-orang yang datang lagi, ini terjadi saat hari ke 4 aku dalam koma.

○○○

“Selamat siang, maaf waktunya pemeriksaan, saya harus memeriksa keadaan pasien!”

“Siapa kau, kau bukan Dokter yang biasanya?”

“Nama saya Giselle dan dia asisten saya mahora, Dokter yang biasa memeriksanya sedang bertugas memeriksa pasien lain, tapi anda tidak perlu khwatir, ini adalah surat izin resmi untuk pemeriksaan pasien bernama Joeran!”

Giselle memperlihatkan Kartu ID resmi pada karl garrick, Namun Karl yang sangat peka dia bisa tahu jika orang-orang ini sangat aneh.

“Baiklah, tapi aku akan mengawasi kalian dari dekat.”

”Tentu!”

Karl Garrick begitu mencurigai mereka berdua karena mencium Aura gelap pada Giselle dan mahora, akhirnya ketiganya masuk keruangan dimana Joeran Daimont terbaring.

Giselle memeriksa keadaan Joeran layaknya dia seorang dokter sungguhan,
Sesekali dia menatap ke arah Mahora dan memberi kode, setelah beberapa saat Giselle mengeluarkan sebuah pisau kecil yang mengandung racun dan melemparkannya Pada Karl Garrick dengan kilat, untuk melumpuhkan Karl, Namun dengan sigap Karl Garrick mampu menangkis serangan pisau Giselle dengan pedangnya, yang membuat Giselle tertohok.

“Apa? tidak mungkin!”

“Sudah kuduga, kalian berdua mencurigakan.”

Giselle terkejut karena Karl Garrick mampu menyadari dengan cepat, bahkan mampu menangkis serangannya.

Who Is Called A Bird!? || 『END VOLUME 1』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang