sampai

1.9K 196 68
                                    

Jam menunjukkan pukul 5 sore, tapi mereka masih di jalan, sekitar 3 kilo lagi baru sampai, sekarang mereka tengah berhenti di sebuah warung untuk membeli minum

"Lo bisa ambil sendiri ya Ji"

"Satu aja biar hemat"

Masalahnya botol di tangan Elsa itu udah Elsa minum isinya, terus Jihoon kalo minum sekali teguk habis, jadi dia yang kurang dong

"Dengkul lo hemat"
"Sanaan dikit" ujar Elsa sambil menggeser Jihoon, dia tuh kepanasan malah duduk mepet mepet Jihoonnya

"Gerah gue Ji"

"Daritadi ja Ji ja ji"

"Ya lo nyebelin, sanaaaaaa"

"Aaaaaaa tangan lo hihh", Elsa menggeplak tangan Jihoon yang seenaknya acak acak rambutnya

"Aduh, kdrt lo ya"

"Bodo, cerai yang ada gue kalau nikah sama modelan kaya lo"

Jihoon mendadak diam, ucapan Elsa memang bercanda tapi dia sadar pancingan dari mulut dia yang buat Elsa berucap itu

"Eh maaf"
"Ayang maaf"

Member yang mendengar Elsa minta maaf kaget, tumben sekali Elsa minta maaf seperti itu duluan

Jihoon tidak menghiraukan ucapan Elsa lalu berdiri dari duduknya

"Yok lanjut!"

Member kompak mengangguk lalu menuju kendaraan masing masing, tidak mau bertanya kenapa karna mereka tidak yakin Jihoon marah betulan

Elsa masih duduk di kursinya, ini dia ngga mau di tinggal kan? Jihoonnya marah beneran? Duh jadi ovt kan

Jihoon yang melihat Elsa masih duduk di kursinya pun terkekeh

"Ngapain cil? Ayo jalan"

Elsa berjalan malas menuju Jihoon dengan ekspresi cemberutnya

"Dih dih napa nih mau nangis"

Jihoon menangkup kedua pipi Elsa, membawanya untuk menatapnya

"Kan udah minta maaf"

"Ngga ada yang marah sayang"

"Tapi tadi lo diem aja!!" Balas Elsa ngegas

Jihoon tertawa sambil mencium pipi Elsa
"Bercanda, yakali gitu doang marah"

Elsa mencubit lengan Jihoon, Bodo mau kesakitan, bodo mau marah beneran, dia udah kepalang kesel daritadi

Tapi bukannya kesakitan tuh Jihoonnya malah ketawa, member lain yang lihat juga tidak heran

"Kamunya aja yang ovt mulu daritadi" ujar Jihoon sambil menguyel uyel pipi Elsa

"Ya kan gue worry anjir"

"Husss! Malah ngomong kasar"

Elsa cemberut lagi, jujur dia sudah sangat lelah, pikirannya kadang ngga karuan kalau sudah terlalu lelah seperti ini

"Kalo capek bilang, sana pindah mobil aja"

Elsa menggeleng
"Mau sama kamu"

"Batu lo ya kalo di bilangin, nurut dikit sama gue bisa ngga"

"Gue ngga pernah bantah....

"Sering, di bantah mulu omongan gue"

"Ya kan gue bantah karna ngga suka"

"Tuh gitu tuh, ngga suka tapikan demi kebaikan lo juga"

Member lain yang mendengar mereka ribut jadi makin capek, Asahi aja sampai selonjoran di pinggir trotoar nunggunya

Believe? / Park JihoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang