Sea seorang murid yang bandel tetapi ia juga bersikap lembut jika bersama anak kecil, dai selalu di benci oleh semua guru karena sikapnya yang susah di atur
Hingga suatu keadaan yang membuatnya bertemu dengan anak kecil yang lucu yang berjalan send...
Sea yang melihat ponsel Daren tergeletak pun langsung mengambilnya "pinjem" ucap sea lalu membuka ponsel Daren
"Sandi?" Ucap sea dengan menunjukkan ponsel Daren yang terkunci
"0000, itu" ucap daren dan sea pun langsung tersenyum
Sea terus melihat galeri foto daren dan menemukan foto Daren Daniel dan juga satu wanita
"Ini siapa?" Ucap sea dengan menunjukkan foto tersebut kepada Daren
Pict:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Daren pun menatap foto tersebut lalu tersenyum "istri aku" ucap Daren lalu kembali fokus tanpa berhenti tersenyum
Sea sedikit cemburu tetapi ia hanya mengangguk faham dan lanjut melihat foto foto lainnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sea mengakui bahwa istri Daren cantik yang membuat sea seketika insecure dan ketakutan itu kembali lagi, ya.... Ketakutan sea akan di campakkan oleh Daren
"Dia cantik ya!" Celetuk Daren lalu tersenyum dan mencium rambut sea lalu lanjut melihat foto foto bersama sea
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cantik kok" ucap sea lalu berusaha biasa saja dan tersenyum
"Dia dulu anak tercantik di sekolah aku dan aku memutuskan nikah muda sama dia dan dapat Daniel" ucap Daren lalu kembali mencium pipi sea
Mata sea pun mulai berkaca kaca "gw balik ke kelas dulu" ucap sea lalu menaruh kembali ponsel Daren dan langsung keluar ruangan
"Iya, hati hati" Ucap Daren tetapi pintunya terlanjur di tutup oleh sea
Di luar pun pipi sea langsung basah karena air mata "kok gw nangis sih!! Dan kenapa gw cemburu?" Batin sea lalu mengusap air matanya
"Gak gak gak boleh sea Lo gak boleh suka ama kepsek itu!!" Ucap sea lirih lalu berlari ke kamar mandi
Di kamar mandi ternyata ada beberapa anak kelas sebelah dan menatap sea dengan tatapan bingung sedangkan sea langsung memasuki salah satu bilik toilet dan berusaha menenangkan dirinya sendiri
"Sea!! Lo kenapa?" Ucap laki laki dari luar dengan mengetuk pintu bilik tersebut perlahan
"Gak papa kok" ucap sea lalu mengusap semua air matanya dan mencoba tersenyum lalu keluar bilik tersebut
"Lo kenapa?" Ucap laki laki itu dengan memegang pipi sea
"Iihhh dibilang gapapa juga!!, Oh iya Genk motor kita come back bilang ke anak anak lainnya" ucap sea lalu keluar toilet dengan tatapan kosong
Ting...
Amadeus Genk
Erfan menambahkan anda
"Akhirnya come back Lo kicik!!"
"Depan Lo jangan alay bisa gak?"
"Apasih kalian gajelas"
"Sea ntar malam ketemuan di bar tempat Lo kerja ya!"
"Oke, siapa aja yang ikot? Biar gw Pesenin meja biar gak repot Lo pada"
"Lein, Sound, Dea, bagus, Harry, Garry and pacarnya Harry si Leon"
"Juan Lo kenapa bawa cewek Lo si Dea sih??, Dia nyebelin banget anjirr"
"Apsih dia itu cewek gw!! Lo aja yang gak tau sifat lucu dia"
"Serah Lo dah"
Sea yang membaca pesan tersebut hanay bisa berdecak sebal dengan menyantap makanannya yaitu nasgor
"Buburnya udah habis!" Ucap sea dengan menaruh ponselnya kasar lalu segera menyantap nasgornya hingga habis
"Sea, Lo come back ya?" Ucap cewek yang tiba tiba datang dan membuat sea sangat malas menatapnya
"Jawab gw njing!!" Ucap cewek tersebut dengan memukul meja dengan keras dan semua orang di kantin melihat kearah sea
"Lo kenapa gangguin gw sih?" Ucap sea Dengan menatap cewek itu dengan perasaan muak
"Gw itu cantik ya terserah gw dong" ucap cewek itu dengan mengibaskan rambutnya "Cantik dari mana? Kayak nenek lampir gitu cantik? Najis" ucap sea lalu berdiri dan beranjak pergi
Cewek yang tidak terima itu pun langsung mendorong sea hingga jatuh dan menjadi tontonan satu kantin
"Dea!! Lo apain sea?" Ucap anan dari belakang dengan membawa sebotol air
"Apa an sih?" Ucap Dea dengan menyilangkan tangannya di dada lalu pergi
Sea pun langsung berdiri dengan perasaan kesal apalagi dengan kehadiran anan yang menyebalkan
Sea langsung saja berjalan meninggalkan anan di sana "Dea Mak lampir" ucap sea lirih
