That naughty student is mine || bxb END

44

Happy reading

Kini hujan belum juga reda juga terlihat ketiga manusia yang sedang tidur di ranjang dengan Daniel yang tidur di tengah tengah Daren juga sea

"Hwa!!!" Daniel yang tiba tiba menangis karena bangun dari tidurnya yang membuat Daren juga sea kaget dan terbangun

Daniel pun rewel entah kenapa "Daniel... Jangan nangis ya.." ucap sea lalu menggendong Daniel

Daren pun langsung pergi ke dapur, sea pun terus menggendong Daniel dan berusaha membuat Daniel tidur lagi

Daren pun datang dengan membawa DOT berisi susu lalu memberikan kepada Daniel tetapi Daniel tidka menerimanya

Sea pun langsung duduk di ranjang lalu membuka Hoodie nya hingga nipple nya terlihat dan langsung membuat Daniel diam

Daren pun terus menatap sea yang santai membiarkan Daniel Nenen padanya apalagi ia membuka Hoodie nya yang memperlihatkan perut ratanya juga boxernya

Daniel pun terlihat tertidur kembali, sea pun segera menidurkan Daniel dengan perlahan lahan, setelah selesai pun sea langsung menatap Daren yang tersenyum kearahnya

"Apa?" Ucap sea kepada Daren, Daren pun langsung menarik lengan sea yang membuat sea jatuh di dekapannya "mau nenen juga" ucap Daren

Sea pun langsung tersenyum "ga boleh" ucap sea lalu turun dari pangkuan Daren "kenapa??" Ucap Daren dengan cemberut

Sea pun membuka pintu lalu menatap daren "bantuin sea masak sini" ucap sea lalu keluar kamar diikuti dengan Daren

|Di dapur|

Sesampainya di dapur sea pun langsung membuka kulkas dan mengambil beberapa bahan makanan "sayang mau buat apa heum??" Ucap Daren

"Mau buat sup ayam, lagian di luar juga masih hujan" ucap sea tanpa menatap wajah Daren

Daren pun menatap sea "kamu ga sakit?? Tadi perasaan pipi sama hidung kamu merah deh.." ucap Daren

Sea pun langsung menatap Daren "oohh.... Jadi kamu suka gitu aku sakit??, Biar aku ga masuk sekolah!! Terus kamu bisa main main sama Dea itu kan!!" Ucap sea lalu melanjutkan urusannya dengan perasaan kesal

Daren pun langsung mengelus rambut sea lembut "beuh!!! Minta di makan emang di manusia" batin daren dengan tersenyum

Akhirnya pun sea memberitahu apa yang harus Daren kerjakan dna mengajari daren memasak "kamu mau makan apa lagi biar aku buatin?" Ucap sea yang sibuk memotong daging

"Makan kamu deh..." Ucap Daren yang membuat sea tersenyum tipis "ntar lagi kalau udah nikah ya..." Ucap sea lalu tersenyum kearah Daren

Sekarang Daren pun tersenyum bahagia dengan ucapan sea "Yaudah sekarang aku mau makan ayam goreng" ucap Daren
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Akhirnya mereka pun selesai masak dan langsung menaruh semua masakan itu ke meja makan "pak kamu bangunin Daniel dulu sana" ucap Daren yang masih membuatkan Daniel susu

Daren pun mengangguk lalu berlari menaiki tangga untuk kearah kamarnya, sea pun sibuk membuat susu untuk Daniel juga kopi untuk Daren sedangkan sea ia ingin minum air putih saja

Tingg...
Tongg...
Ting...
Tongg...

Sea yang mendengar bunyi bel pun langsung mengambil payung dan pergi untuk membuka pagar, saat di buka sea melihat rea basah kuyup

Sea pun langsung memapah rea kedalam rumah " Lo dari mana sih, basah kayak gini!!" Ucap sea lembut kepada rea

Sea pun langsung mengambilkan handuk untuk rea, sea pun langsung duduk di samping rea "Lo dari mana? Basah kayak gini?" Ucap sea sekali lagi

Rea pun tiba tiba memeluk sea dengan erat "hiks sea.... Hiks gw hiks gw hamil!!!" Ucap rea dengan menangis histeris di pelukan sea

Sea pun langsung melepas pelukan itu dna menatap rea yang menangis itu " Lo hamil anak siapa??" Ucap sea kepada rea

Rea pun menangis lebih histeris"g-gw hiks gw di hamilin mantan pacar gw hiks terus dia ga mau tanggung jawab " ucap rea tanpa berhenti menangis

Sea pun langsung memegang tangan rea "sstt... Udah udah!!, Lo udah bilang ke ortu Lo?" Ucap sea

Rea pun mengangguk "udah tapi gw malah diusir!!" Ucap rea, Daren dan Daniel pun menuruni tangga dam langsung duduk di samping sea

"Ngapain Lo disini?" Ucap Daren yang sudah muak melihat wajah rea, sea pun memegang kaki daren "kamu jangan kasar dulu" ucap sea lirih kepada daren

Rea pun langsung menjelaskan semuanya kepada Daren juga sea, sea pun merasa kasihan kepada rea yang diusir oleh ortunya apalagi ia sedang hamil

Sea pun langsung menatap Daren lalu mendekat ke telinga Daren dna berbisik sesuatu yang membuat Daren mengerutkan dahinya

"........"

"Kamu beneran?? Sea"

"Beneran... Boleh ya??"

"Ga bol-"

"Pak..."

"Iya iya boleh demi kamu deh sea "

Sea pun langsung tersenyum bahagia "rea lo boleh tinggal di sini" ucap sea kepada rea yang menunduk

Rea pun menatap sea "b-beneran? T-tapi a-aku banyak salah sama kamu juga Daniel" ucap rea

Sea pun langsung menatap rea "kalo Lo mau berubah, dan janji ga mau ngegoda pak Daren.. Lo boleh tinggal di sini" ucap sea, rea pun langsung mengangguk

Next???????